Inspiring Sister Almira Zulfikar: Dedikasi dan Waktu Adalah Sumber Kesuksesan

Hai Sisters! Mengganti produk plastik yang lebih ramah lingkungan kini tengah menjadi tren. Salah satu produk yang kerap memakai bahan plastik kini sudah bisa didapat dengan bahan ramah lingkungan, yakni piring yang memakai pelepah pohon pinang.

Salah satu perintisnya adalah Plepah.id. start up yang fokus di produk piring dari pelepah pinang ini sudah berjalan sejak November 2018. Plepah.id terbentuk karena kepedulian pendiri terhadap sampah plastik yang ada saat ini, yakni Almira Zulfikar.

Kemandirian produksi Plepah juga bisa tercermin dari proses riset yang dilakukan. Bahkan, mereka membuat sendiri mesin pencetak pelepah pinang menjadi wadah makanan. Mesin pencetak ini kemudian dirancang dan disesuaikan dengan kapasitas yang tersedia di tempat produksi.

Tujuan dari penyesuaian itu agar para petani di tempat produksi juga bisa mengelola sendiri mesin pembuat wadah makanan ini, sehingga tidak bergantung pada teknisi di kota besar.

Berkat inovasi kerennya selama hampir tiga tahun ini, belakangan produk mereka dilirik oleh Kemenparekraf RI untuk menjadi salah salah satu alternatif food container di tempat-tempat makan atau resto di area wisata. Saat ini mereka diproyeksikan mengisi lima pos di area pariwisata yang ditargetkan Pemerintah. Wah, keren sekali!

Mau tahu gimana tips dan triknya dalam menjalani bisnis ini? Simak obrolan Sisternet dengan Sister Almira dalam artikel Inspiring Sister berikut ini, yuk!

Q: Boleh diceritakan, siapa sih, sosok Almira Zulfikar itu?

A: Setelah memperoleh gelar dalam Desain Produk, aku melanjutkan studi di Institut Teknologi Bandung untuk Magister Desain di mana aku berfokus pada eksplorasi bahan limbah untuk desain produksi yang lebih berkelanjutan. Minatku terletak pada pengintegrasian teori desain, metode penelitian, estetika, dan keberlanjutan untuk pengembangan produk yang inovatif. Selain mendesain, aku juga senang bepergian dan menjelajahi beragam budaya di seluruh Indonesia dan luar negeri untuk mempelajari lebih lanjut tentang warisan desain lokal. Ini juga memungkinkanku untuk mensintesis tren yang umum dan menerapkannya pada produk yang dirancang.

Q: Apa yang membuat Sister Almira tertarik mendirikan Pelepah?

A: Warisan budaya di Indonesia sangat kuat. Pengiriman layanan online yang populer membuat pemesanan makanan menjadi lebih sederhana dan lebih cepat hanya dengan beberapa ketukan di ujung jari kita.

Dan hal itu meningkat sejak pandemi, dengan meningkatnya pengiriman makanan online hingga 47% (LIPI, 2020).

Semua limbah ini berakhir di sungai dan laut kita. Aku melihat sendiri dampaknya ketika aku bekerja di Wakatobi; Di antara keanekaragaman hayati laut yang indah, aku melihat beberapa spesies plastik dan styrofoam saat kami menyelam di air yang tidak begitu jernih lagi.

Belum lama ini, ada kabar tentang paus di Wakatobi dengan isi perut berisi plastik. Hal ini sangat mendorongku untuk mengembangkan Plépah, untuk mengurangi jumlah sampah yang tidak mudah rusak, sampah plastik yang merusak lingkungan.

Solusi yang aku usulkan untuk mengatasi 2 masalah tersebut adalah dengan menyediakan kemasan biodegradable yang terbuat dari bahan limbah pertanian yang tidak terpakai yang melimpah di Indonesia. Bahan-bahan tersebut diperoleh dari petani kecil dan dapat diproduksi oleh masyarakat setempat untuk memperkuat mata pencaharian mereka.

Q: Bicara soal bisnis, apa tipsnya dalam menjual produk yang anti mainstream?

A: Memasuki pasar yang masih cukup niche dan kecil tentunya menjadi tantangan tersendiri. Kita perlu tahu siapa pelanggan kita. Tapi aku percaya bahwa dengan memulai dari yang kecil adalah jalan yang harus ditempuh.

Pertama, pahami dan temukan pelanggan yang memiliki nilai yang sama denganmu, ciptakan pelanggan yang loyal berdasarkan nilai ini. Dari basis pelanggan yang kecil, setia, dan bersemangat ini, hasrat dibagikan secara organik kepada orang lain, berbagi pengetahuan tentang pentingnya apa yang kamu lakukan dan ini akan mempengaruhi orang lain.

Berbagi pengetahuan dan bukti secara aktif kepada konsumen bahwa produkmu luar biasa, diperlukan, dan pastinya akan berdampak.

Q: Perlukah kita mengeluarkan modal sedikit lebih banyak untuk membuat packaging yang menarik?

A: Ya, kemasan yang bagus adalah sebuah investasi yang layak kita lakukan. Kamu harus berpikir bahwa kemasan adalah bagian dari produkmu dan seperti produk, itu mewakili merek yang kamu miliki, yaitu bisnismu.

Ada unsur physiological dalam desain kemasan. Misalnya, ketika kamu menerima hadiah ulang tahun, kamu sudah akan lebih menghargai jika hadiah itu dibungkus dengan kertas warna-warni yang bagus kan, terlepas dari apa yang ada di dalamnya?

Kemasan yang bagus akan meningkatkan pengalaman pelanggan terhadap produkmu. Pengalaman pelanggan yang positif ini akan membuat pelangganmu lebih bahagia dan karena itu akan ingin membeli darimu lagi untuk mengulangi pengalaman tersebut.

Q: Apa saja yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas packaging produk kita?

A: Kemasan harus memprioritaskan pengenalan produk, informasi, tampilan, warna, dan keindahan bahannya. Selain pemilihan jenis kemasan yang baik dan cocok, dipastikan juga semua elemen yang terlampir hadir dalam kemasannya, seperti:
- Nama produk & brand bisnis
- Daftar bahan yang digunakan
- Berat Bersih Atau Netto
- Nama & Alamat pihak produksi
- Keterangan halal (makanan)
- Tanggal, bulan dan tahun kedaluwarsa
- Perizinan (PIRT/BPOM)

Dengan melampirkan semua informasi ini dalam kemasan, ini akan menyampaikan message profesionalitas dalam brand/bisnisnya kepada konsumen, dan meningkatkan kepercayaan. Selain itu, design visual kemasan penting juga karena dengan memiliki daya tarik tersendiri, konsumen akan berkeinginan untuk membelinya.

Q: Apa saja tipsnya dalam memilih bahan packaging yang tepat dan sesuai dengan bisnis yang kita jalani?

A: Bahan yang dipergunakan untuk membuat kemasan akan sangat berpengaruh terhadap desain dan bentuk kemasan yang akan dibuat sekaligus berpengaruh terhadap kemasan produk yang dikemas.

Misalnya: suatu produk yang berupa cairan tidak akan aman atau dapat dikemas dalam bentuk kertas, produk-produk yang tidak tahan terhadap sinar ultra violet, tidak akan baik bila dikemas dalam plastik atau kaca transparan. Aspek penting lainnya antara lain:

Tidak beracun & tidak reaktif terhadap produk yang dikemas
Kuat & tidak mudah bocor/robek dalam pengiriman
Relatif tahan terhadap panas & cahaya, Kedap air, kedap udara, dahan suhu tinggi, sesuai kebutuhan produk yang dikemas.
Mudah dikerjakan secara massal dengan harga relatif dengan produk yang dikemas dan bisnis
Memiliki daya kemas yang baik untuk memudahkan proses penanganan, distribusi, alokasi, penyimpanan dan penyusunan produk
Desain dengan mempertimbangkan daur ulang /menggunakan material ramah lingkungan

Q: Apa kiat-kiatnya untuk membangun bisnis online yang sukses?

A: Manfaatkan semua platform online, terutama karena banyak yang gratis! Semua pasar online, serta melalui media sosial. Ini akan memungkinkanmu untuk menciptakan kehadiran online yang kuat, karena sebagian besar konsumen mencari produk secara online sekarang.

Apalagi sejak pandemi dimana belanja offline semakin terbatas. Desain visual kemasan berperan besar dalam kesuksesan bisnis online, karena kamu perlu menarik perhatian konsumen secepat mungkin dengan kemasan yang cerah dan menarik.

Pastikan juga bahwa di semua platform online, kamu memiliki kualitas visual yang sama. Ini akan menekankan kekuatan merekmu!

Layanan pelanggan online juga sangat penting untuk dipertahankan. Dengan layanan pelanggan yang baik, kamu pasti akan memastikan bahwa pelanggan akan kembali kepadamu lagi dan lagi untuk pengalaman baik yang mereka miliki!

Q: Pesan untuk para Sister yang sedang membangun bisnis sendiri...

A: Ada begitu banyak sumber daya yang tersedia yang terjangkau atau bahkan gratis! Juga, ada begitu banyak webinar yang tersedia dan hebat yang dapat kamu hadiri sehingga kamu dapat terus belajar dan meningkatkan diri untukmu dan bisnis milikmu.

Manfaatkan sepenuhnya peluang ini! Juga jangan takut untuk berkolaborasi, bekerja sama dengan orang lain. Kolaborasi ini hanya akan membuatmu tumbuh lebih kuat dan membantumu dengan meringankan beban.Sharing is caring!

Kesuksesan membutuhkan dedikasi dan waktu! Jadi pertahankan semangat dan gairahmu, percaya pada diri sendiri dan bisnis yang kamu miliki, ya!

Nah, gimana Sisters, menarik banget bukan? Kalau kamu tertarik mengikuti jejak Sister Almira, bisa kok, asal jangan lupa pesan-pesannya diatas ya!

Sisters, agar kamu bisa terus update dengan informasi-informasi terkini, bisnis dan finansial, tips-tips kecantikan dan parenting, sampai resep makanan enak, kamu bisa dapatkan dengan mudah, kok! Yaitu dengan mengunduh aplikasi Sisternet melalui link ini: https://linktr.ee/sisternet. Yuk, kita sama-sama menuju perempuan Indonesia #JadiLebihBaik !