Hai Sisters! Kali ini Sisternet berbincang dengan salah satu perempuan inspiratif yang memiliki profesi sebagai Makeup Artist (MUA) nih. Namanya Artin Weny, biasa dipanggil Weny. Ibu dari 2 orang anak ini memilih untuk berprofesi yang sesuai dengan hobinya, Sisters. Wah, pasti menarik dan menyenangkan sekali, bukan?
Yuk, ikuti perbincangan Sisternet dengan inspiring sister kita minggu ini!
Q: Boleh dong diceritakan seperti apa sih sosok Sister Artin Weny?
A: Saya adalah seorang ibu yang punya 2 anak yang selalu bekerja keras untuk anak-anaknya. Serta seorang istri yang ingin menambah income untuk keluarga dengan bentuk kreasi dan kreatifitas di dunia makeup art.
Q: Apa yang sedang Sister Weny sibuk kerjakan belakangan ini?
A: Saya sekarang berprofesi sebagai MUA dan guru makeup pengantin di lembaga pendidikan non formal (kursus).
Q: Sister Weny dikenal sangat dekat dengan dunia makeup, bagaimana menurut Sister Weny sendiri?
A: Yup! Sangat dekat sekali, karena sejak kecil saya sudah belajar makeup dari ibu saya. Kemudian saat SMP saya sudah mulai merias anak-anak menari. Untuk melanjutkan hobi, saya sekolah di SMK Negeri 27 di Jakarta Pusat jurusan Tata Kecantikan, lalu saya meneruskan di jenjang perkuliahan D3 & S1 di Universitas Negeri Jakarta jurusan Teknik bidang studi Tata Rias. Sampai sekarang saya masih menekuni bidang makeup.
Q: Apa yang membuat Sister Weny tertarik dengan dunia makeup?
A: Karena di dunia makeup saya bisa berkreasi menggali kreatifitas saya, mengenal berbagai macam jenis kosmetik, mengeksplor kekayaan budaya untuk makeup pengantin Indonesia.
Q: Boleh, dong, diceritakan bagaimana perjalanan seorang Sister Weny di dunia bisnis makeup artist ini?
A: Sejak kecil saya sudah diperkenalkan dengan dunia makeup karena ibu saya adalah seorang perias pengantin, jadi saya mulai suka lihat bahwa makeup orang menjadi cantik adalah tantangan. Sejak itu saya diarahkan oleh ibu saya untuk menggali bakat dengan di jurusan Tata Kecantikan tahun 2000 & lulus 2003. Di sana saya belajar dasar-dasar dunia makeup sampai tahun 2003 saya bisa ikut lomba LKS tingkat nasional 2003 di Yogyakarta & alhamdulillah saya dapat juara 2 tingkat nasional.
Kemudian saya makin suka dengan dunia rias sehingga saya melanjutkan perkuliahan D3 di UNJ jurusan Teknik Bidang Studi Tata Rias. Tahun 2003 saya banyak mempelajari lebih dalam lagi tentang dunia makeup pengantin Tradisional & Bridal, disana saya makin mengenal budaya & daerah masing-masing, serta ciri khas adat-adat pengantin seluruh Indonesia.
Setelah lulus D3 tahun 2006, saya melanjutkan strata S1 di UNJ sampai tahun 2008 dengan tujuan saya bisa menambah ilmu lebih dalam lagi tentang dunia makeup dan tata rias pengantin. Saat masih kuliah pun saya sudah bisa cari penghasilan sendiri untuk makeup wisuda, wedding, dan menjadi bintang tamu MUA di salah satu stasiun televisi tanah air.
Selepas lulus kuliah saya langsung mengajar di SMK 27 sebagai guru honorer sampai 2 tahun. Sesudah menikah akhirnya saya berhenti jadi guru honorer di SMK dan hanya jadi MUA wedding saja. Tapi alhamdulillah karena ibu saya punya lembaga kursus jadi saya bisa ikut mengajar di situ sebagai guru Makeup Pengantin dan sampai sekarang saya masih menjadi MUA yg bekerja sama dengan wedding organizer.
Q: Biasanya makeup apa saja? Wedding, Pre-wedding, atau ada yang lainnya?
A: Biasanya saya makeup wisuda, pre-wedding, wedding.
Q: Apa kesulitan yang pernah dialami oleh Sister Weny selama berkarier di dunia makeup?
A: Yang pertama, awalnya karena saya masih muda jadi MUA kadang belum dipercaya, tapi karena sekarang mungkin umur sudah cukup dan klien sudah pernah melihat hasil makeup saya jadi alhamdulillah sekarang lancar-lancar saja. Lalu yang kedua, karena begitu banyak sifat klien yang berbeda-beda jadi kita harus lebih banyak belajar untuk memahami karakter-karakter klien, tapi alhamdulillah sekarang aman dan lancar.
Q: Bagaimana rasanya Sister Weny merias orang lain, dan biasanya idenya dari mana, sih?
A: Senang banget, apalagi melihat hasilnya menjadi cantik & pengantin (klien) jadi suka dan puas dengan hasil yang mereka inginkan, kadang-kadang untuk pencarian ide saya lihat dari youtube, Instagram, atau medsos lainnya.
Q: Menurut Sister Weny, apa, sih, arti makeup?
A: Dengan makeup bisa menambah cantik, menutupi kekurangan dan kelebihan.
Q: Menurut Sister Weny, apakah seorang perempuan wajib menggunakan makeup?
A: Wajib, dong.
Q: Bagaimana caranya agar bisa selalu konsisten dengan apa yang Sister Weny jalani sekarang ini?
A: Selalu menambah ilmu makeup trend terbaru untuk menggali kreatifitas kita sebagai MUA.
Q: Bagaimana rasanya menjalani bisnis makeup ini? Apa yang menjadi motivasi Sister Weny melakukannya? Apa ada faktor bakat keturunan dari keluarga? Atau ada latar belakang pendidikan di dunia makeup?
A: Senang banget bisa menjalani profesi jadi MUA, saya ada faktor keturunan dari ibu saya, serta latar belakang pendidikan Tata Rias.
Q: Sekarang banyak sekali bisnis yang serupa dengan Sister Weny, yaitu makeup artist, lalu bagaimana Sister Weny bisa menghadapi persaingan di luar sana? Apa saja yang dilakukan untuk menjaga eksistensi?
A: Selalu meng-update tren makeup agar kita bisa selalu mengikuti tren makeup, mencoba-coba berbagai macam kosmetik yang cocok dengan kulit orang Indonesia. Yang penting kita selalu jujur & amanah, sabar menghadapi klien & jangan lupa attitude sebagai MUA sangat penting.
Q: Bagaimana Sister Weny membagi waktu antara bisnis makeup ini, mengurus suami dan 2 orang anak yang masih kecil?
A: Alhamdulillah karena niat saya untuk membantu income keluarga ada saja jalannya. Saya bisa mengajar kursus di rumah, lalu saat weekend saya bisa merias di luar rumah jika ada klien.
Q: Bagaimana pendapat Sister Weny tentang perempuan masa kini? Misalnya dalam hal karier, entrepreneurship, kepribadian, atau soal perempuan dan teknologi yang sudah maju seperti sekarang ini?
A: Perempuan masa kini sangatlah hebat dan kuat. Banyak yang sudah bisa menjadi perempuan mandiri yang bisa berkreasi dan kreatif.
Q: Apa saja yang Sister Weny lakukan di saat luang?
A: Saat luang saya suka berkreasi membuat makeup di buku gambar dengan berbagai macam warna.
Q: Kalau dilahirkan kembali kira-kira mau jadi apa?
A: Saya tetap ingin jadi MUA.
Q: Menurut Sister Weny, seberapa pentingkah teknologi bagi kita, terutama kaum hawa?
A: Penting banget! Berbagai informasi bisa kita ketahui, jadi bisa membuka jendela dunia.
Q: Menurut Sister Weny bagaimana peran perempuan dalam rumah tangga, khususnya di era digital seperti sekarang ini? Apakah mereka sudah bisa memanfaatkan teknologi tersebut dengan maksimal?
A: Peran perempuan sangat penting karena dengan memanfaatkan teknologi para perempuan bisa membuka pikiran dan pandangan seluas-luasnya, sebagian besar para perempuan sudah memanfaatkan hanya sebagian kecil yang belum, mungkin terkendala perekonomian.
Q: Apakah Sister Weny punya trik marketing khusus dalam menawarkan jasa kepada para calon konsumen?
A: Punya, dong, yang pasti triknya adalah amanah dan jujur.
Q: Apa pesan yang ingin disampaikan untuk perempuan-perempuan Indonesia yang ingin sukses berkarier atau menjadi entrepreneur sekaligus menjalani perannya sebagai ibu dan istri dalam rumah tangga?
A: Pesannya harus optimis, selalu berusaha, jujur dengan pekerjaan yang kita lakukan dan tetap harus bisa membagi waktu dengan keluarga. Insyaallah kalai kita berusaha dan atas izin suami pasti ada jalannya.
Nah, gimana, Sisters, kamu tertarik untuk terjun ke dunia makeup artist seperti Sister Weny? Kalau kamu mau belajar, boleh intip-intip Instagram beliau ya @wenyartin_makeup. Semangat, Sisters!