Hai Sisters! Berkembang atau tidaknya suatu bisnis biasanya dapat dilihat dari jumlah pejualan barang atau jasa yang ditawarkan.
Nah, untuk mencapai hal tersebut, tentu dibutuhkan perencanaan yang matang dalam segala aspek, tak terkecuali rencana penjualan.
Dengan adanya rencana penjualan, kamu bisa mengidentifikasi tujuan, target audiens, hingga cara mencapai tujuan, di samping berbagai tantangan yang ada.
Dikutip dari Indeed, berikut ini sejumlah tips yang dapat kamu terapkan untuk membuat rencana penjualan yang efektif! Simak yuk!
1. Pahami pelanggan
Agar produk atau layanan dapat terjual secara efektif kepada konsumen, maka pelaku bisnis harus bisa memahami kebutuhan konsumennya.
Oleh karenanya, ketika membuat rencana penjualan, kamu harus bisa melakukan riset pasar agar bisa fokus menargetkan pelanggan dan memahami bagaimana produk yang kamu tawarkan dapat memecahkan masalah konsumen.
Untuk mendapatkan feedback mengenai produk atau layanan yang kamu tawarkan, kamu bisa mencoba mengirimkan survei kepada konsumen.
Nantinya, feedback tersebut dapat membantu kamu dalam membuat rencana penjualan ke depannya.
2. Ketahui tantangan yang akan dihadapi
Rencana penjualan harus bisa menganalisis persaingan agar dapat menentukan keberhasilan bisnis ke depannya.
Memahami cara kerja persaingan sebagai tantangan dalam berbisnis dapat membantu pelaku usaha untuk menciptakan solusi inovatif.
Buatlah daftar pro dan kontra dari kompetitor untuk menyusun strategi agar kamu lebih unggul dari mereka.
3. Tetapkan tujuan yang realistis
Tujuan merupakan salah satu hal penting yang harus ditetapkan dalam menjalankan sebuah bisnis.
Akan tetapi, jangan lupa untuk menetapkan tujuan yang realistis dan dapat diukur, sehingga kamu bisa melihat mana rencana yang berhasil dan mana yang tidak.
Ketika rencana yang dibuat berhasil, jangan lupa memberikan penghargaan untuk diri sendiri atau tim kamu agar lebih bersemangat lagi ke depannya.
4. Tetapkan nilai dari produk yang ditawarkan
Seorang konsumen tentu akan membeli produk berdasarkan manfaat yang ditawarkannya, alih-alih karena fiturnya.
Saat membuat rencana penjualan, jangan lupa untuk menentukan nilai dari suatu produk atau layanan dan apa manfaat yang akan diberikan kepada konsumen.
Rencana penjualan juga harus bisa menentukan keunggulan kompetitif bisnis kamu dan bagaimana produk kamu berbeda dari kompetitor.
5. Identifikasi mitra yang bisa membantu meningkatkan penjualan
Karena rencana penjualan mengatur strategi untuk meningkatkan penjualan, maka jangan lupa untuk memasukkan sumber daya yang bisa membantu kamu mencapai tujuan tersebut.
Sumber daya ini bisa berasal dari tim kamu sendiri ataupun mitra yang bekerja sama untuk mempromosikan produk.
Mitra tersebut nantinya bisa membantu mempromosikan produk atau layanan yang ditawarkan.
Nah, Sisters, itulah beberapa tips membuat rencana penjualan yang bisa kamu terapkan guna membantu mencapai tujuan bisnis.