#Sispreneur Tanda Kasih Bersama Madu IMAGO

Selalu teringat dengan quote Nazwa Shihab yang meyampaikan, "Mengapa perempuan selalu diminta untuk memilih antara karir dan keluaga ketika perempuan mampu untuk menjalani keduanya apalagi mendapat ridho dan support dari suami? "

Perkenalkan saya Shinta, usia 35 tahun dan saya adalah salah satu perempuan Indonesia yang mendapatkan kesempatan untuk tidak memilih antara karir dan keluarga. Saya ibu rumah tangga dengan 1 anak perempuan berusia 4 tahun. Saya lulusan Akuntansi Universitas Katolik Parahyangan Bandung dengan pengalaman kerja selama 6 tahun di sebuah bank dan di Biro Keuangan Universitas Katolik Parahyangan.

Komitmen yang saya sepakati dengan suami adalah kami akan fokus untuk menjadi "parents stay at home" untuk hadir menemani perkembangan buah hati kami.

Langkah besar pertama kami adalah resign dari pekerjan masing-masing, dan pindah dari Bandung ke Bogor untuk memulai kehidupan baru sebagai keluarga kecil dan membangun usaha sendiri.

Berbekal jejaring dan pengalaman kerja, kami membangun brand Imago Raw Honey pada tahun 2019 dengan pangsa pasar khusus perusahaan (B2B) dan melanjutkan usaha suami sebelumnya yaitu Bumi Orange Consulting, sebagai konsultan wisata dan event organizer.

Untuk produk Imago, Saya bersama suami merintis mulai dari riset produk, pasar, design thinking, budgeting, dokumentasi sampai menjadi prototipe "Hampers Madu Hutan Nusantara" sebagai souvenir perusahaan yang kami ajukan ke institusi pemerintah maupun perushaan swasta.

Kami memutuskan masuk ke niche market dengan melihat potensi kebutuhan untuk souvenir unik dan sehat dengan memperkenalkan kekayaan Madu Nusantara Indonesia.

Setelah satu tahun menjalani usaha Imago Raw Honey, kami mendapatkan kepercayaan dari beberapa klien besar diantaranya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perhubungan, OJK dan beberapa perusahaan swasta lainnya.

Di awal tahun 2020 kami bertambah semangat mengembangkan bisnis inovasi range produk souvenir untuk event perorangan (pernikahan, ulang tahun, acara syukuran), di bulan Maret 2020 segala rencana itu pupus, pandemi Covid-19 memberi banyak dampak negatif.

Kami terpuruk... Klien-klien baik institusi, perusahaan dan perorangan membatalkan semua kegiatan event dan penyediaan souvenir yang sebelumnya telah disepakati terkait pengalihan anggaran untuk pemulihan covid 19 serta aturan larangan kegiatan yang menyebabkan kerumunan.

Man Jada Wa Jadda.
Tidak menyerah begitu saja, kami akhirnya memutuskan untuk membuka masuk ke pasar retail melalui jalur online dan berinovasi lagi untuk membuat produk baru, berawal dari resep keluarga, kami meluncurkan produk Imago Detox Honey (ITOX), yang merupakan kombinasi Madu dengan lemon segar, jahe merah segar dan kayu manis.

Berawal dari kami kirimkan ke rekan dan keluarga, ternyata produk kami digemari dan sampai akhirnya kami berani untuk membuka PO seminggu sekali, diluar dugaan kami, ITOX diterima baik oleh para pelanggan dan banyak yang repeat order, permintaan setiap hari terus meningkat sampai akhirnya dengan perputaran produk yang cepat, kami sedikit demi sedikit dapat menyumpulkan kembali modal sampai bisa melakukan produksi tanpa harus buka PO dahulu, agar produk terus tersedia dan dapat dikirim segera ke pelanggan.

Selama menjalankan Imago, kami banyak dipertemukan dengan orang-orang baik yang membantu usaha kami, mulai dari sesama pelaku bisnis yang sharing info, rekanan petani madu dan pengrajin yang kooperatif, serta beberapa public figure yang bersedia mempromosikan produk kami secara gratis, serta adanya kesempatan mendapat exposure dari media TV Nasional.

Ini adalah tahun ketiga usaha kami, kami berharap dan terus berusaha agar Imago Raw Honey terus bertumbuh serta memberikan banyak manfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

Manjalankan usaha yang memberikan kontribusi baik untuk banyak orang, kami berkolaborasi serta menjalankan pemberdayaan dengan para petani madu, komunitas wanita tani dan para pengrajin dari beberapa daerah sebagai wujud visi misi kami dalam mendukung SDG's Program.

Yang menjadi value dari produk kami, selain memiliki ijin edar lengkap dari BPOM MD, Sertifikasi Halal dan CoA serta penghargaan Gelar Inovasi Daerah, adalah kami menjadi perintis untuk produk madu dengan kemasan ekslusif di Indonesia dan usaha yang berbasis 3P ( profit, planet, people).

Saat ini produk kami bisa di dapatkan melalui online flatform e- commerce, web store, media sosial juga tersedia di Kemchick Pasific Place dan Ranch Market Senayan Jakarta.

Kami percaya bahwa jejaring adalah salah satu jembatan menuju pengembangan usaha, melalui W20 Sispreneur ini kami berharap dapat menambah teman, mentor dan peluang usaha, dimana produk kami dikenal lebih luas.
Apabila kami beruntung mendapat hadiah dari program ini, kami akan gunakan untuk pembelian mesin dan peralatan yg dapat meningkatkan kapasitas produksi Imago Raw Honey.

Tidak ada impian yang terlalu besar, bagi kami membangun Imago Eco Resort adalah impian terbesar kami, sebuah wadah yang kami rancang untuk bersinergi, saling bertukar wawasan, berkolaborasi dan menjadi pusat edukasi lebah terbaik di Asia. Kami selalu berupaya menjalankan usaha yang senantiasa menjadikan Indonesia lebih baik, menjadi negara yang bersinergi dalam memanfaatkan dan menjaga sumber daya yang ada agar dapat berkesinambungan demi kelangsungan hidup generasi penerus di masa yang akan datang.

Salam,
Shinta Aviyani
Founder Imago Raw Honey
IG @imagorawhoney
www.imagorawhoney.com