Hai sisternet,aku mau berbagi pengalaman aku selama menjalani bisnis kuliner malam dimasa pandemi.awalnya saya coba jualan di tahun 2020 bulan juni tgl 30,karena kebutuhan sehari hari harus terpenuhi.saya menjual kuliner yang terkenal di provinsi saya sulawesi barat yaitu(sokkol bunga mandar,penganan yang terbuat dari beras ketan putih direndam selama 1 jam 30 menit,terus di kukus selama 30 menit,stelah itu diangkat dan diayak diberi santan lalu dikukus kembali selama 15 menit.setelah siap saya sajikan diatas piring bagi yang makan dirumah dan yang beli secara online saya sajikan di tempat (mika beralas daun agar aromanya terasa,toppingnya ikan goreng tuna,bawang goreng untuk menicptakan rasa,kelapa sangarai dan lombok pedas)pelanggan saya mulai suka dan jualan saya laris,saya berinisiatif membuka warung kecil kecilan,tapi kehendak berkata lain,pd tgl 15 januari 2021 kotaku hancur dilanda gempa bumi 6,2 mengguncang tanah mandar sulbar.usahaku berhenti selama hampir 4 bulan karna kami tinggal dipengungsian.awal bulan mei kami kembali bangkit dan memulai jualan dengan modal 100rb dan membuat surat ijin usaha tgl 28 mei yg terrbit lngsung dari kementrian.alhamdulillah sampai sekarang msih berjalan dengan penghasilan bersih 50rb karna jarga jual sokkol sy 10rb/porsinya.jd kalau bikin 10 porsi jadinya penghasilan kotor 100rb lalu untuk beli modal sokkol 50rb jd bersih sy terima 50rb..itupun kadang kami nggk jualan karna modal usaha pas pas'an
Harapan saya mengikuti sisternet competition ini,semoga saya bisa mendaptkan modal usaha melalui competition ini.saya dan suami ingin mewujudkan impian yang tertunda yaitu,bangun tempat usaha warung makan kecil kecilan.terimkasih sisternet sudah memberikan peluang kepada saya. #ModalPintar