Sisters, bisnis kuliner tidak pernah kehilangan peminat, baik dari sisi pelaku bisnis maupun konsumen. Pasalnya, makanan sendiri sesungguhnya merupakan kebutuhan pokok setiap manusia sehingga orang akan selalu mencarinya.
Di sisi lain, adanya pergeseran gaya hidup lebih modern membuat orang-orang menjadi lebih sering memuaskan lidah dan memenuhi perut di luar rumah.
Sejelas yang dapat kamu saksikan sendiri di lingkungan sekitar, pelaku bisnis ini pun sama sekali tidak sedikit. Persaingannya sangatlah ketat, mulai dari depot sederhana hingga restoran fine dining yang mahal. Namun, tidak banyak yang tahu, salah satu kunci untuk bisa memenangkan persaingan ini adalah melalui desain menu makanan.
Lho, kok bisa?
Tentu saja. Seperti manusia, buku menu juga berhubungan dengan psikologis seseorang, lho. Mulai dari penataan letak, pemilihan warna, hingga penggunaan nama menu rupanya memberikan efek yang begitu signifikan terhadap pilihan pelanggan dan potensi keuntungan yang akan kamu peroleh, lho!
Untuk itu, apabila kamu berniat melakoni usaha kuliner, jangan membuat desain menu makanan dengan asal-asalan. Cobalah untuk ‘mengarahkan’ konsumen pada menu yang Anda anggap menguntungkan melalui beberapa cara sebagai berikut.
1. Menyesuaikan Tema dengan Interior
Zaman sekarang, bisnis kuliner mulai dari kafe kekinian hingga restoran keluarga biasanya telah dikonsep dengan tema tertentu. Sesungguhnya, tema-tema spesifik ini menjadi salah satu nilai tambah lainnya untuk menarik perhatian konsumen.
Terlebih mengingat kebiasaan masyarakat zaman kini yang tak hanya menjadikan tempat makan sebagai tempat untuk mengisi perut saja, keunikan interior juga biasanya menjadi pertimbangan meski tidak terlalu besar porsinya.
Nah, tidak ada salahnya jika kamu pun memberikan desain menu makanan yang selaras dengan tema bangunan. Paling tidak, keunikan buku menu makanan yang Anda berikan juga menarik atensi konsumen yang kemudian akan mengunggahnya ke media sosial. Tentu, cara ini akan memudahkanmu di sisi pemasaran dengan target yang lebih luas secara lebih efisien.
2. Melengkapi Deskripsi Lengkap dan Harga
Setiap tempat makan mempunyai resep yang berbeda. Seperti contoh, nasi goreng spesial di restoran A misalnya, boleh jadi komposisi bahan yang digunakan berbeda dengan nasi goreng yang disajikan di restoran lainnya. Untuk itu, jangan ragu untuk menuliskan detail atau deskripsi dari menu yang Anda tawarkan.
Di samping itu, konsumen juga butuh tahu harga makanan yang akan dipilihnya. Hal ini menjadi salah satu faktor yang membuat konsumen akan memutuskan untuk datang kembali ke tempatmu atau tidak.
Dalam kata lain, boleh dibilang transparansi harga ini juga menimbulkan kepercayaan dan rasa "aman" bagi konsumen. Lagipula, sangat sayang bukan, bila konsumen batal memilih tempatmu hanya lantaran tidak adanya kejelasan harga?
Oh ya, bicara soal harga, ada baiknya kamu juga membuat variasi harga dengan lebih sederhana. Seperti contoh, menggunakan Rp27.258,00 akan lebih merepotkan dibandingkan Rp27.000,00. Sssst ... selain itu, angka yang ditulis bulat juga rupanya memberikan efek yang lebih elegan dan eksklusif.
3. Mengatur Tata Letak Desain Menu Makanan
Desain menu makanan berikutnya adalah dengan mengatur peletakan setiap menu. Sekarang, coba posisikan dirimu sebagai seseorang yang akan memesan makanan di sebuah tempat dan tengah membuka buku menu. Tidakkah pandanganmu akan lebih dulu tertuju pada menu yang tertulis di bagian tengah sebelum kemudian beralih ke sisi lainnya.
Menurut Aaron Allen, seorang konsultan restoran yang juga menuliskan berbagai trik soal desain menu makanan dalam The Psychology of Menu Design, mata manusia cenderung akan lebih tertuju pada menu yang diletakkan di tengah buku menu. Baru setelah itu, pandangan akan beralih ke sisi atas kanan dan kiri.
Melalui ini, pastikan kamu meletakkan menu-menu yang paling menguntungkan di daerah yang sudah disebutkan sebelumnya.
Di samping itu, peletakan menu juga bisa disusun dengan memerhatikan unsur biaya yang ditawarkan. Seperti contoh, bila kamu meletakkan menu yang lebih mahal di sisi atas, otomatis konsumen akan menganggap bahwa menu-menu yang disusun setelahnya mempunyai harga yang lebih murah.
4. Menggunakan Foto yang Menarik dan Representatif
Sebagai makhluk visual, selera makan pun akan lebih mudah dibangkitkan melalui bantuan sebuah gambar. Sebuah studi pun menunjukkan bagaimana hubungan antara foto yang digunakan dalam sebuah buku menu dapat menguntungkan bisnis.
Pada riset yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa penelitian dari Iowa State University, terlihat bahwa menu makanan yang dilengkapi dengan foto mengalami peningkatan penjualan hingga mencapai 30%.
Secara psikologis, keberadaan foto akan membantu konsumen untuk membayangkan makanan tersebut. Karena itu, jangan ragu untuk menempatkan gambar-gambar apik yang merepresentasikan menumu.
Ambillah gambar secara profesional (bukan ala kadarnya yang tidak mengindahkan estetika, komposisi, pencahayaan, dan sebagainya) menggunakan menu yang memang kamu sajikan di dapur.
Tenang, tidak semua desain menu makanan harus dilengkapi dengan foto, kok. Paling tidak, kamu bisa menonjolkan beberapa menu favorit atau terbaikmu dengan menggunakan foto yang sesuai.
Hanya saja, perlu diingat, jangan sampai menu yang kamu sajikan di atas meja berbeda terlalu jauh dengan apa yang terlihat di foto seperti garnish yang ternyata dibuat asal-asalan, ukuran yang lebih sedikit, dan lain-lain.
5. Memilih Warna yang Pas untuk Desain Menu Makanan
Seperti yang disebutkan sebelumnya, desain menu makanan pada sebuah tempat makan juga memberikan pengaruh terhadap psikologi konsumen. Penyusunan menu akan mendorong seseorang untuk membuat keputusan tertentu
Pun soal warna, orang kerap akan memaknainya lebih jauh hanya dari sekadar permainan tinta. Berdasarkan beberapa studi, ditemukan bahwa warna oranye merupakan warna yang kerap memunculkan selera makan seseorang.
Sementara itu, warna hijau cenderung memberikan kesan yang segar, merah adalah pemicu makanan yang paling menguntungkan bagi bisnis kulinermu, dan kuning untuk menarik perhatian konsumen.
Yuk, dicoba, Sisters!