Sisters, saat mengalami demam, ada beberapa cara yang bisa kamu coba untuk meredakan demam, di antaranya:
- Perbanyak minum air putih, minimal 8 gelas (sekitar 2 liter) sehari.
- Istirahat yang cukup. Saat sakit, tubuh perlu tidur yang cukup (minimal 8 jam).
- Mandi dengan air hangat.
- Gunakan kompres demam dengan air bersuhu ruangan (bukan air dingin atau panas).
Sebetulnya demam tidak perlu selalu diobati dengan obat penurun demam. Jika demam yang dirasakan ringan (tidak lebih dari 38,5 °C), bisa diupayakan langkah penanganan sederhana dengan memperbanyak minum air putih, istirahat, atau mengonsumsi obat demam tradisional.
Dilansir dari Alodokter, berikut ini beberapa obat demam tradisional dari bahan rumahan nan sederhana:
1. Jahe
Obat herbal tradisional ini mengandung zat yang dapat membasmi bakteri, virus, dan jamur, serta memiliki efek antiradang yang baik untuk meredakan demam dan nyeri. Selain bisa digunakan sebagai obat demam tradisional, jahe juga dapat membantu meringankan batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan mual.
Untuk membuatnya, cukup letakkan setengah sendok jahe cincang dalam secangkir air matang. Saring ampas, lalu minum.
2. Kunyit
Rempah asli Indonesia ini juga bermanfaat untuk menurunkan demam secara alami. Ini berkat kandungan antiradang dan antibakteri yang terdapat di dalam kunyit.
Selain untuk demam, kunyit juga juga dipercaya bermanfaat untuk mengatasi masalah kesehatan lain, seperti pilek, radang tenggorokan, infeksi, dan hipertensi. Namun klaim manfaat kunyit tersebut masih perlu diteliti lebih lanjut.
Cuci bersih 10 gram kunyit, parut dan rebus dengan 1/2 gelas air, aduk rata. Setelah dingin, peras dan ambil sarinya. Kamu bisa menambahkan denan 1/2 buah jeruk nipis.
3. Daun pegagan
Pegagan (Centella asiatica) ini banyak digunakan sebagai obat herba untuk mengatasi beberapa gangguan pada kulit, seperti eksim dan psoriasis, membantu penyembuhan luka, serta menyamarkan bekas luka.
Karena kandungan antiradang dan antibakterinyanya, daun pegagan juga dianggap baik digunakan sebagai obat demam tradisional. Akan tetapi efektivitas tanaman ini sebagai obat demam tradisional masih perlu diteliti lebih lanjut.
Rebus 1 genggam pegagan segar dengan 2 gelas air. Didihkan hingga airnya menjadi 1 gelas. Bagi menjadi 3 bagian, minum 3 kali sehari.
4. Sambiloto
Meski rasanya sangat pahit, kandungan antiradang yang terdapat pada sambiloto dinilai bermanfaat untuk mengatasi demam. Selain itu, tanaman herbal ini juga secara tradisional dikenal dapat menangani batuk, pilek, gangguan pencernaan, sakit tenggorokan, dan sinusitis.
5. Ginseng
Ginseng merupakan tanaman herba asal Korea yang sudah mendunia. Tanaman yang memiliki efek antiradang dan antibakteri serta antivirus ini baik untuk meredakan demam. Selain itu, ginseng juga secara tradisional digunakan untuk mengatasi nyeri dan ejakulasi dini.
Obat demam tradisional yang disebut di atas memang dianggap baik untuk meredakan demam. Namun secara ilmiah, belum banyak penelitian medis yang dapat memastikan klaim-klaim tersebut.
Apabila demam tak kunjung mereda meski sudah mencoba beberapa obat demam tradisional, disarankan untuk menggunakan obat demam yang dijual bebas di apotek, seperti paracetamol.
Jika demam yang dialami tidak kunjung mereda setelah 3 hari, demam yang dirasakan mencapai suhu lebih dari 39°C, atau disertai dengan gejala lain, seperti sakit kepala yang parah, nyeri tenggorokan, muncul ruam di kulit, muntah, dan sesak napas, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, ya, Sisters.
Sumber: Alodokter.com