Sisters, sesibuk apapun jadwalmu, kesehatan harus tetap menjadi prioritas utama. Mengingat ada banyak sekali ancaman berupa penyakit ataupun virus yang beredar di luar sana, merencanakan tes kesehatan secara rutin perlu dilakukan semua orang.
Tak hanya berguna untuk mendeteksi risiko penyakit secara dini, tes kesehatan juga diperlukan saat kamu ingin melamar kerja atau melanjutkan studi. Dengan banyak manfaat, tak perlu menunggu nanti untuk melakukan tes kesehatan yang kamu butuhkan.
Lalu, apa saja tes yang harus dijalani kaum perempuan agar kesehatanmu senantiasa tetap terjaga? Berikut ini ada 4 tes yang harus kamu lakukan, Sisters.
Mammogram
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI di awal tahun 2019, di antara 100 ribu penduduk terdapat 42 orang yang mengidap kanker payudara. Bahkan angka kematian akibat kanker payudara menyentuh 17 orang di antara 100 ribu jiwa. Hal ini menunjukkan bahwa kesehatan payudara sudah seharusnya menjadi salah satu prioritas wanita di Indonesia.
Meski mammogram tidak perlu dilakukan secara rutin, tes ini harus dilakukan agar kamu mengetahui bagaimana kondisi normal pada payudara dan gejala dini dari serangan kanker payudara. Setelah melakukan mammogram dan mengetahui indikator dari payudara yang sehat, kamu dapat mengecek payudara sendiri jika sewaktu-waktu merasa menemukan kejanggalan pada area dada.
Tes Infeksi Menular Seksual
Salah satu tes yang juga penting untuk dilakukan perempuan dewasa adalah memeriksa infeksi yang ditularkan melalui hubungan seksual. Ada berbagai jenis penyakit yang tergolong infeksi yang ditularkan melalui hubungan seksual seperti HPV, HIV, Klamidia, Gonorea, hingga Herpes. Risiko yang membuntuti infeksi menular seksual seperti kemandulan, permasalahan pada kehamilan, hingga kerusakan organ tentunya dapat membahayakan. Karena itu, tes ini wajib dilakukan setidaknya setahun sekali, bahkan ketika kamu belum menemukan gejalanya sekalipun. Melalui tes infeksi menular seksual, kamu juga bisa mendapatkan vaksin untuk berbagai penyakit kelamin. Hasil dari tes ini akan langsung dikirimkan pada kamu karena bersifat rahasia. Tak perlu mengkhawatirkan opini orang lain jika ini penting bagi kesehatanmu.
Pemeriksaan Kolesterol, Gula Darah, dan Tekanan Darah
Ketiga tipe tes ini biasanya dapat dilakukan di berbagai klinik terdekat dengan harga terjangkau. Tidak ada jadwal rutin untuk melakukannya karena kapanpun ingin mengetahui kadar ketiganya dalam darah, kamu bisa langsung menjadwalkan dan mendapatkan hasilnya segera. Ketiga tes ini merupakan rem atas gaya hidup yang buruk. Dengan mengetahui level kolesterol, gula, dan tekanan pada darah, kamu dapat melakukan tindakan-tindakan preventif untuk menghindari penyakit yang bisa ditimbulkan dari ketiganya.
Pap Smear
Tak hanya kanker payudara, namun kanker serviks juga merupakan hantu bagi kaum perempuan di Indonesia. Menempati urutan keempat pada deretan kanker yang paling mengancam wanita, kanker serviks merupakan jenis penyakit yang dapat dihindari. Langkah pertama atas usaha menghindari kanker serviks adalah dengan melakukan vaksin virus HPV. Namun, bukan berarti kamu tidak perlu mengecek rahim setelah melakukan vaksin. Mengingat virus HPV yang menyebabkan kanker serviks merupakan jenis virus yang tumbuh dengan lambat, maka tes pap smear adalah cara paling utama untuk mendeteksi bibit-bibit kanker serviks yang muncul sejak dini.
Pap smear sebaiknya dilakukan setiap dua tahun sekali sejak kamu menginjak usia 21. Wanita yang telah menginjak usia 21 lebih rentan terhadap kanker serviks dibanding yang masih berusia di bawah 21 tahun. Wanita lanjut usia atau yang berusia di atas 65 tahun juga termasuk ke dalam golongan yang tidak rentan terhadap kanker serviks.
Kamu sendiri sudah pernah melakukan tes yang mana, Sisters?