Sisters, jika kamu ingin ban mobilmu mempunyai performa yang maksimal, kamu harus perhatikan tekanan angin ban, beban kendaraan, kecepatan, dan juga gaya mengemudimu.
Sebelum berkendara, pastikan kondisi ban dalam keadaan baik, sehingga tidak akan merepotkan dan membahayakanmu di perjalanan. Lakukan juga pemeriksaan di bengkel resmi secara berkala, dan gunakan ban yang sesuai standar. Nah, kira-kitra apa saja hal yang mempengaruhi performa banmu, simak ini ya!
1. Tekanan Angin Ban
Tekanan angin ban harus disesuaikan dengan muatan atau arus mengikuti standar yang telah ditetapkan, tidak boleh kurang atau lebih.
Ini terkait dengan semakin luasnya kontak area telapak ban dengan permukaan jalan guna menghasilkan daya cengkeram maksimal.
Bila hal ini terjadi, maka usia ban akan lebih lama dan tentunya lebih aman dalam berkendara.
2. Beban
Menyesuaikan antara kemampuan bobot maksimal ban dengan bobot barang yang diangkut menjadi sebuah keharusan, Sisters.
Makanya, sangat disarankan agar muatan tidak melebihi kemampuan maksimal ban. Jika dilanggar, maka keamanan saat berkendara menjadi taruhannya.
Disarankan pula, dalam menata barang, keseimbangan dalam penempatan barang patut diperhatikan.
3. Kecepatan
Bila muatan penuh, maka harus ada toleransi terhadap kecepatan kendaraan. Semakin berat muatan maka akselerasi maupun pengereman harus diperhatikan.
Semakin berat beban mobil, maka daya cengkereman ban semakin berkurang. Praktis, kecepatannya harus dikurangi agar tetap aman selama diperjalanan.
4. Gaya mengemudi
Gaya mengemudi agresif sangat tidak diperkenankan saat mengemudi. Beban berat pada kendaraan membuat mobil mudah hilang kendali menjadi penyebab utama.
Selain itu, padatnya jalan akan membahayakan keselamatan pengguna jalan lain, Sisters.
Berkendaralah dengan aman, utamakan keselamatan dan taati peraturan dalam berlalu lintas, ya!