Halo, Sisters!
Apakah kamu sudah kerja bertahun-tahun, namun saldo tabunganmu masih minim atau bahkan tidak ada? Atau, jangan-jangan kamu malah terlilit hutang kartu kredit? Duh, mudah-mudahan sih tidak ya. Tetapi, jika memang saldo tabunganmu masih minim, simak dan langsung laksanakan 3 tips mudah berikut ini. Mari belajar menabung!
1. Tetapkan jumlah yang ingin ditabung per bulan. Coba hitung pemasukan dan pengeluaranmu setiap bulan, dan tentukan kamu seharusnya sanggup menabung berapa % dari penghasilanmu? 10% adalah jumlah minimal yang ideal, namun jika belum bisa, mulailah dari angka berapa pun. Hal terpenting adalah komitmen kamu sendiri untuk mau menabung! Jika bisa, ini berlaku untuk semua pemasukan ya, termasuk bonus, THR, dan pemasukan dari side job kamu!
2. Jika sudah berkomitmen, maka sisihkanlah di awal. Jadi, setiap kamu menerima gaji atau fee dari project, langsung transfer 10% atau berapa pun komitmenmu ke rekening tabungan terpisah yang tidak boleh diganggu gugat. Bisa juga kamu menggunakan fitur autodebet atau ikut tabungan berjangka yang memang tidak membolehkanmu mengambil isi rekening selama beberapa waktu. Ini dilakukan untuk memaksamu lebih disiplin menabung.
Setelahnya? Kamu bebas menggunakan sisa gajimu, yang penting jangan mengutak-utik tabunganmu. Jika perlu, jangan punya ATM ataupun mobile/internet banking untuk rekening tabunganmu ini.
Oya, ini tidak berlaku jika kamu punya utang kartu kredit yang cukup besar. Komitmen menabung bisa ditunda dan diganti dengan komitmen membayar utang sebanyak mungkin. Berhematlah, dan jangan pakai kartu kreditmu lagi selama utang ini belum lunas. Jangan menabung dulu, karena bunga tabungan sangat tidak sebanding dengan bunga tagihan kartu kreditmu jika tidak dilunasi segera!
3. Mudah tergoda tawaran sale atau tiket murah atau nongkrong bersama sahabat atau konser penyanyi favoritmu? Buat rekening khusus untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup ini! Alokasikan sekian persen dari penghasilanmu untuk hal ini, misalnya 10-20% dari gaji otomatis kamu transfer ke rekening gaya hidup.
Setelahnya, setiap kamu ingin belanja atau butuh membeli keperluan tersier, cek dulu saldo rekening gaya hidup ini. Jika ada saldo, silakan belanja dan lakukan hobimu. Jika tidak ada saldo? Hmm kamu harus bisa disiplin menolak godaan.
Jika sulit menolak godaan, well, carilah penghasilan tambahan dengan jadi MC, kru wedding organizer teman, menulis, terjemahan, dan lain-lain. Cara lain adalah dengan menjual barang tak terpakai di preloved bazaar atau melalui media sosialmu. Psst harus barangmu sendiri ya, jangan jual perabotan ibumu tanpa bilang-bilang, misalnya, hehe
Nah, jika kamu sudah mulai terbiasa menabung, akan lebih baik lagi jika Sisters punya tujuan keuangan, jadi komitmen menabungmu lebih kuat lagi! Baca artikel ini untuk tahu cara mencapai tujuan finansialmu ya. Tabungan yang sudah ada bisa menjadi dana daruratmu.
Oya, jangan lupa sisihkan juga penghasilanmu untuk zakat maal, perpuluhan, atau sedekah ya. Sebaiknya hal ini dilakukan di awal menerima gaji juga supaya kamu tidak lupa.
Bagaimana, tidak sulit kan? Cukup tentukan komitmen dan miliki 3 rekening terpisah: 1 untuk kebutuhan sehari-hari, 1 untuk tabungan rutin, 1 untuk kebutuhan gaya hidup.
Selamat mencoba ya, Sisters! Bagi tips menabungmu di Cerita Sister yuk!
Foto: Freepik.com