Sisters, diving memang termasuk salah satu hobi ekstrem. Tapi saat ini semakin banyak wisatawan yang rela membayar mahal untuk bisa menyelam demi menikmati indahnya kedalaman laut.
Karena termasuk dalam olahraga ekstrem, maka tidak sembarang orang bisa melakukannya. Mereka harus memiliki kemampuan khusus dan peralatan yang memadai jika ingin melakukan diving, serta harus diawasi guide berpengalaman agar tetap aman. Inilah mengapa bisnis kursus diving ini memiliki peluang yang terbuka lebar.
Jika kamu tertarik dengan bisnis ini, simak beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mulai menjalaninya, seperti yang dilansir dari Cermati.com berikut ini.
1. Paham dengan Dunia Diving
Pertama-tama, kamu harus punya pemahaman yang cukup tentang diving, karena hal ini akan memudahkanmu dalam membuat konsep usahanya, dan juga agar nantinya layanan kursus yang diberikan lebih tepat sasaran.
Misalnya, memahami dua kategori diving, yakni Free Diving (menyelam bebas) dan Scuba Diving.
Free Diving merupakan kegiatan menyelam secara bebas di perairan laut dalam tanpa alat bantu apapun. Sementara Scuba Diving merupakan kegiatan menyelam di laut dalam dengan alat bantu selam, seperti kacamata selam, tabung oksigen, baju selam dan sebagainya.
2. Rekrut Instruktur Penyelam Bersertifikat
Karena merupakan olahraga ekstrem yang jika terjadi salah penanganan, kegiatan diving bisa-bisa justru akan mengancam keselamatan.
Untuk itulah, merekrut instruktur penyelam profesional dan bersertifikat menjadi hal yang wajib dilakukan dalam merintis usaha kursus diving. Hal ini tentunya akan membantu meningkatkan kepercayaan calon pelanggan terhadap bisnismu, sehingga akan semakin banyak calon pelanggan baru yang tertarik.
3. Menentukan Target Pasar
Teknik pengajaran untuk setiap orang tidaklah sama, karena harus disesuaikan dengan kategorinya. Misalnya untuk pria, wanita, anak-anak, remaja dan dewasa. Hal ini dilakukan agar materi pembelajaran yang diberikan bisa diterima dengan mudah oleh peserta. Untuk itulah, menentukan target pasar menjadi hal yang sangat penting dalam memulai sebuah bisnis.
Tak terkecuali dengan bisnis kursus diving ini, sehingga nantinya, kamu akan memiliki gambaran yang jelas untuk bisnis ke arah depannya nanti.
4. Urus Izin Pemerintah
Urusan terkait regulasi perizinan bisnis ini juga sangat tergantung dari kebijakan setiap daerah. Antara satu daerah dengan daerah lain bisa sangat berbeda. Jadi cari tahu dulu persyaratan apa saja yang perlu dan wajib dipersiapkan.
Dengan melakukan pengurusan izin usaha sesuai prosedur yang ada, bisnis kursus menyelam milikmu tinggal selangkah lagi bisa dimulai.
5. Menentukan Harga
Agar lebih mudah menentukan harga, kamu bisa melakukan survei. Misalnya dengan memantau bisnis kompetitor yang sudah lebih dulu eksis. Cari tahu berapa harga layanan kursus yang mereka tawarkan.
Kemudian gunakan sebagai bahan pertimbangan untuk membuat harga layanan kursus menyelam milikmu sendiri. Pastikan harganya terjangkau dan tetap bisa mendatangkan profit.
6. Lakukan Promosi dan Branding
Mulailah dengan membuat akun sosial media untuk bisnis dan promosikan bisnis secara rutin di kanal tersebut. Contoh, berikan promo potongan harga spesial untuk hari atau momen tertentu.
7. Ajak Pihak Lain Bekerjasama
Hal ini bisa membantu meningkatkan bisnis secara tak langsung, Sisters.
Contohnya saja, bekerjasama dengan agen perjalanan atau travel. Namun pastikan untuk memilih pihak yang kredibel dan memiliki track record positif agar bisa saling menguntungkan.
8. Kenali Jenis dan Harga Sertifikat Diving
Sertifikat menjadi tolok ukur kemampuan seseorang dalam menyelam.
Jenis-jenis sertifikat tersebut yaitu Open Water Diver untuk penyelam yang memiliki kemampuan dasar (basic) dan juga menengah (intermediate). Advance Diver, penyelam yang dengan kemampuan menyelam tingkat lanjutan. Biasanya yang mendapatkannya sudah terbukti skill dan pengalamannya.
Ada juga Rescue Diver untuk penyelam yang sudah berpengalaman dan memiliki kemampuan menolong. Dive Master untuk penyelam dengan skill yang mumpuni di atas rescue diver.
Terakhir, Instruktur yakni sertifikat yang hanya diberikan untuk penyelam yang sudah teruji keahlian dan kemampuannya, sehingga memenuhi syarat sebagai seorang instruktur.
Sama halnya dengan bisnis lainnya, ada banyak hal yang perlu disiapkan untuk memulai bisnis kursus menyelam. Mulai dari mengenal seluk-beluk diving.
Kemudian bagaimana menyiapkan instruktur profesional, legalitas bisnis, promosi dan branding hingga menjalin kerjasama dengan pihak lain. Pastikan semua hal yang diperlukan dalam bisnis kursus menyelam sudah benar-benar dipersiapkan secara maksimal.