Sisters, banyak perempuan yang mendambakan kulit putih instan. Tapi kamu harus tahu kalau produk kosmetik yang memutihkan kulit secara instan bisa saja mengandung merkuri, lho.
Untuk yang belum tahu, merkuri atau yang dikenal juga dengan air raksa adalah salah satu jenis logam yang banyak ditemukan di alam dan tersebar dalam batu-batuan, biji tambang, tanah, air, dan udara sebagai senyawa anorganik dan organik.
Mengutip dari FDA, paparan merkuri dapat menimbulkan dampak kesehatan yang serius, seperti perubahan pada penglihatan dan pendengaran, mati rasa, dan kesemutan di tangan, kaki, atau sekitar mulut.
Selain itu, bahaya dari merkuri dalam kosmetik antara lain:
1. Menyebabkan Kerusakan pada Sistem Pencernaan, Saraf, dan Ginjal
Mengoleskan kosmetik yang mengandung merkuri secara terus-menerus akan membuat kulit semakin tipis dan membuat kerusakan pada kulit maupun kesehatan kamu. Merkuri dapat meresap ke dalam kulit dengan cepat dan paparan merkuri yang tinggi nyatanya dapat menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan, sistem saraf, dan ginjal.
2. Dapat Memperlambat Pertumbuhan Janin
Tidak heran jika penggunaan kosmetik pada ibu hamil sebaiknya dikurangi atau perhatikan kandungan dari kosmetik yang digunakan. Sebab, banyak dampak yang disebabkan oleh merkuri untuk pertumbuhan janin. Terlalu sering terpapar kandungan merkuri nyatanya membuat janin akan lambat dalam tumbuh kembang. Bahkan yang paling parah, kandungan merkuri dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Sebaiknya ibu hamil menggunakan bahan-bahan alami untuk merawat kesehatan kulit atau pun wajah, agar ibu maupun bayi tetap sehat.
3. Membuat Kulit Semakin Pucat dan Flek
Penggunaan kosmetik mengandung merkuri nyatanya bukan akan membuat kulit kamu putih merona, melainkan putih pucat dan justru akan membuat masalah baru pada wajah yaitu flek hitam. Sebaiknya pilih produk yang benar-benar alami agar tidak menimbulkan masalah baru kedepannya untuk wajah kamu maupun kesehatan kamu.
4. Iritasi pada Bagian Kulit
Pada kulit, merkuri nyatanya dapat menyebabkan iritasi dan juga gangguan ringan pada kulit. Biasanya, iritasi yang muncul pada kulit berupa gatal-gatal, kulit menjadi kemerahan, dan ruam pada kulit. Penggunaan merkuri dalam jangka panjang pada kulit akan berdampak serius pada jangka panjang.
5. Dapat Menyebabkan Kanker Kulit
Yang paling parah dari dampak penggunaan kosmetik yang mengandung merkuri adalah penyakit kanker kulit. Kandungan merkuri bisa masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan virus kanker akan menyebar ke seluruh tubuh.
Lalu apa saja ciri-ciri kosmetik mengandung merkuri? Dilansir dari Grid Health, berikut ini tanda kosmetik dan skincare yang mengandung merkuri:
- Krim berwarna putih keabuan yang mengkilat atau warnanya mencolok.
- Mengeluarkan aroma zat kimia yang menyengat.
- Tidak ada label izin Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di produknya.
Kamu juga harus menghindari produk yang labelnya bertuliskan mercurous chloride, calomel, mercuric, mercurio, atau mercury, ya, Sisters.