Sisters, walaupun strategi banting harga sering dilakukan oleh para pemilik usaha, tapi agar mampu meningkatkan penjualan, strategi ini nggak bisa dilakukan secara sembarangan.
Berbeda dari sistem diskon, “banting harga” ini menawarkan potongan harga yang lebih signifikan atau bahkan beda jauh dari harga aslinya. Dengan strategi ini, pelaku bisnis bisa menjual produk lama lebih cepat, peluncuran produk baru, hingga merebut kembali konsumen dari kompetitor.
Meskipun memiliki banyak manfaat, namun para pemilik usaha harus lebih bijaksana saat menerapkan strategi banting harga ini. Jangan sampai kebijakan yang dilakukan justru merusak harga pasar dan membuat perusahaan gulung tikar.
Dilansir dari Cermati.com, berikut ini yang bisa dilakukan oleh para pemilik usaha dalam melakukan strategi banting harga. Yuk, cekidot!
1. Tingkatkan Value Produk
Cobalah untuk lebih fokus pada kualitas produk, fitur tambahan, atau berikan pelayanan yang lebih baik lagi. Tujuannya, untuk membuat value produk lebih tinggi dan menarik minat lebih banyak konsumen.
Memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan akan memberikan value yang signifikan dan dapat menciptakan basis pelanggan yang lebih kuat.
2. Tambahkan dengan Bumbu Inovasi
Buat produk atau layanan jasa yang unik, beda, dan menarik yang tentunya sesuai dengan kebutuhan konsumen. Pastikan produk tersebut relevan dengan perkembangan zaman dan orientasi pembeli. Tentunya hal ini akan semakin menarik konsumen potensial.
Coba lakukan riset dan identifikasi permasalahan yang dihadapi target pasar dan berikan solusi yang inovatif untuk mengatasi masalah tersebut. Inovasi bisa jadi alasan bagi konsumen untuk memilih produkmu, sekalipun dengan harga lebih tinggi.
3. Tingkatkan Loyalitas Pelanggan
Bangun hubungan yang kuat dengan pelanggan melalui komunikasi yang efektif, responsif, dan personal.
Perhatikan feedback dari pelanggan dan berikan solusi atas keluhan atau masalah yang mereka hadapi. Pelanggan yang puas akan lebih cenderung memilih produkmu meskipun ada penawaran harga lebih murah di pasar.
4. Pastikan Lokasi Bisnis Berada di Tempat Strategis
Konsumen tentunya akan lebih memilih bisnis yang berada di tempat yang strategis dan mudah diakses. Sekalipun harganya mungkin sedikit lebih mahal.
5. Tingkatkan Brand Awareness
Saat melakukan banting harga, tingkat penjualan akan meningkat drastis sekalipun keuntungannya menurun. Saat jumlah pembeli sedang tinggi-tingginya, inilah kesempatan terbaik untuk meningkatkan brand awareness atau kesadaran merek.
Lakukan strategi pemasaran yang tepat dan kreatif untuk meningkatkan pengetahuan konsumen tentang produk atau jasa yang ditawarkan. Brand awareness yang tinggi akan membantu produkmu tetap menjadi pilihan utama meskipun ada kompetitor lain yang menawarkan harga lebih rendah.
Di samping itu, pelaku usaha tetap harus memperhatikan beberapa hal dalam penerapan “banting harga” ini. Seperti melakukan analisis biaya, memanfaatkan skala ekonomi penjualan/produksi, mampu pengendalikan persediaan barang, dan mencoba strategi pemasaran yang lebih efisien.