Hai Sisters! Hallyu Wave atau gelombang Korea masih terus berkembang hingga membentuk beragam komunitas, salah satunya penyuka dance cover K-Pop.
Komunitas satu ini sering kali tampil di berbagai acara baik perlombaan adu dance skill atau pun melalui media sosial. Tak jarang dari mereka niat untuk tampil semirip mungkin dengan idol dari grup K-Pop yang mereka tarikan.
Mulai dari kostum, make up, hingga konsep yang sering kali dimiripkan dengan video musik aslinya. Dari itu semua, bisa jadi peluang bisnis yang kamu manfaatkan agar bisa menghasilkan keuntungan.
Yuk, simak empat peluang bisnis untuk komunitas dance cover K-Pop berikut ini, yuk, Sisters!
1. Kostum
Bagimu yang memiliki kemampuan menjahit pakaian bisa melirik untuk pembuatan kostum bagi para penari dance cover K-Pop. Sebab, mereka pasti membutuhkan kostum untuk mendukung penampilan panggung mereka agar bisa menyerupai idol aslinya.
Namun, untuk bisnis kostum ini perlu ketelitian tersendiri karena kostum para idol K-Pop karena memiliki detail baik dari segi warna, potongan, hingga bahan dan bahkan makna pada pakaian yang mereka kenakan dalam setiap penampilannya.
2. Make Up Artist
Setelah kostum, riasan wajah menjadi poin penting untuk mendukung penampilan para penari dance cover K-Pop ini. Oleh karena itu, dibutuhkan profesi Make Up Artist (MUA) untuk bisa mendukung penampilan mereka agar serupa dengan idol grup yang mereka tarikan.
Bagi para penari pemula kerap melakukan eksplorasi sendiri untuk merias wajah mereka dengan make up pribadi.
Namun, tak sedikit dari mereka merekrut MUA untuk membantu, mengingat perlunya riasan yang tepat agar bisa tampil maksimal seperti idol K-Pop yang mereka tarikan. Khususnya, untuk riasan mata yang menjadi ciri khas bagi para idol K-Pop, ditambah dengan hair do yang khas, baik dari warna dan modelnya.
3. Dance Studio
Para komunitas atau grup dance cover pastinya membutuhkan ruang yang luas dan memadai untuk bisa melatih tarian mereka. Di tambah, jumlah member grup bisa mencapai lebih dari 10 orang, belum termasuk jika mereka melibatkan additional dancer.
Hal ini membuat bisnis dance studio bisa jadi pertimbangan untuk memberikan wadah bagi para grup dance cover. Pastinya juga jangan lupa untuk melengkapinya dengan fasilitas yang memadai, seperti studio dengan kaca yang lebar untuk mempermudah para dancer mengoreksi tarian mereka, kamar mandi, loker, dan alat olahraga ringan untuk mendukung pemanasan sebelum menari.
4. Talent Management
Banyak grup dance cover K-pop di Indonesia saat ini sudah membentuk komunitas dan fanbase sendiri dengan massa yang cukup banyak. Bahkan diantara mereka sudah memiliki tingkat popularitas cukup tinggi untuk segment K-pop dan Korean Entertainment, sehingga ini bisa dijadikan peluang untuk membentuk talent management.
Pembentukan talent management ini bisa dimulai dengan mengencangkan promo kemampuan dance dari masing - masing talent, yang memunculkan keunikan tersendiri melalui media sosial.
Bisa dengan pemilihan lagu - lagu atau k-pop challenge yang sedang hits untuk bisa meningkatkan awareness di media sosial. Bahkan, jika talent memiliki skill menarik lainnya atau ide kreatif sebagai content creator bisa dikembangkan untuk dijadikan nilai plus.
Dari talent management ini, bisa membantu para talent untuk menemukan dan mengembangkan bakat mereka, bahkan membuka jalan untuk peluang karier ke langkah yang lebih tinggi lagi.