Hai Semua, salam kenal, perkenalkan Nama saya Rahmi, dari nama panjang Rahmiani aryanthi.
Ibu dari 3 orang anak ( dua putra dan 1 putri ). Dulu saya pernah jadi orang kantoran, berhenti karena alasan klasik, karena yang jaga anak yang ke 2, berhenti. Diawal memang luar biasa bingung dan stress ya iyalah secara biasa kerja terus berhenti tanpa ada persiapan. Saya Pernah mengajar SMK. Anak ke 3 mulai bersekolah di SD mulai lah berkegiatan di sekolah antar menunggu pulang. Saya pernah jualan baju lewat Black Berry (BB) keliatan jadulnya deh tetapi keuntunga lumayan karena saya Cuma Dropshipper. Pembeli sendiri ada yang dari luar kota. Saya tidak pernah liat barangnya. Begitu hp BB mulai menghilang . bisnispun berenti
Saya mulai usaha bergerak dibidang kuliner sekitar 2014, awalnya pernah buka kantin disekolah sambil menunggu sambil jualan. Saya menjual produk teman lama lama saya mulai ikut kursus membuat makanan setelah dan mulai produksi sendiri. Saya jual ke temen temen terdekat lama lama keorang yang tidak kenal jadi iklan dari mulut kemulut .
Tahun 2016, Saat kebetulan setelah selesai mengikuti kelas kursus pada saat itu karena merasa masih harus banyak belajar tapi melihat biayanya setiap kali hehehe ya harus nabung dulu. Saya beranikan mengajukan diri jadi pembantu ( kerennya asistan Chef ) setiap mengajar baking. Gayung bersambut . alhamdulillah, dapat Ilmu dan Duit. Dan mengajar biasanya sabtu dan minggu, karena hari biasa beliau adalah Dosen.
Saya juga diajak bergabuk di komunitas Chef Depok yang isinya teman teman bakulan. Kami membuat roti sampai 2000 untuk dibagi bagikan kemana mana kami juga mengajar ke sekolah sekolah yang isinya anak anak istimewa ( pengamen , Baby sister dll )sepertinya habis waktu kalau bercerita. Juga diajak bergabung dengan NCC berbagi yang berganti nama jadi RB. Saya sudah merasakan mengajar di Penjara, Jakarta, dan Sukamiskin bandung, juga mengajar ke Rusun.
Alhamdulillah semua itu mengajarkan banyak ilmu, karena kata beliau hidup itu usahakan seimbang walau sedikit yuk kita berbagi.
itu sekilas tentang diri saya
Alhamdulillah untuk usaha snack dan nasi box semakin sering dapat orderan dan sayapun pastinya kurang tidur karyawan tidak punya, hanya si emba dan anak anak serta suami. Kalau orderan banyak baru ambil tetangga yang biasa membantu kalau.
Varian kue saya pun makin banyak Alhamdulillah, dan makin sering mendapat order untuk snack bahkan nasi box. Baik dari perkantoran maupun perorangan alhamdulilah. Bahkan beliau( my mentor) sering memberikan order, karena kesibukannya diberikan kesaya. Saya juga berusaha membangun link kemana mana sambal Promosi. Juga buat IG tapi tidak begitu update tadinya.
Bahkan sering melayani order dari ke Dinasan karena masuk dan jadi binaan , terakhir dikontrak sama Dinas perindustrian dan Energi selama 8 bulan sebagai penyedia snack box setiap hari untuk peserta pelatihan . saya juga sudah mulai mengajar sepertinya memang panggilan jiwa hehehe saya suka ngajar, tentunya produksi tetap. Sewaktu covid belum melanda, punya keinginan membuka tempat seperti warung yang bisa tempat ngopi ada kue, ada juga makanan berat, untuk persiapan kalau kalau nanti suami pensiun, saya juga sudah melihat lihat tempat sekitra januari -februari 2020, ngobrol sama temen suami mereka adalah tenan sudah minta buka , akan tetapi akhir februari menuju maret Covid 19 sampai di Indonesia. Lockdwon. Bisnispun ya pastinya terjun bebas semua order rata rata dibatalkan, sedih. Tentu... Bersyukur suami masih ada penghasilan. Berjalannya waktu saya bahu membahu sama adik dan anak anak buka Po untuk kue , jajanan pasar sampai lauk. Alhamdulillah. Sampai kadang kita tidak sempat berenti karena buka PO tiap hari akhirnya diubah jadi 2 hari sekali.kesini sini sempat daya beli turun paling sesekali Buat PO.
Dan Maret2021, suami mendapatkan pekerjaan di pekalongan dan tinggal disana. Vaksin untuk dibawah usia 60 belum ada. Saya menemani ke Pekalongan karena bawa mobil sendiri. Pulangnya saya naik kereta itulah terakhir kami bertemu. Saya ke Pekalongan lagi untuk menjemputnya dengan iringan bunyi sirene ambulans dan saya mengiringi dengan mobil lainnya. Sempat terpuruk sedih luar biasa , ingin ikut, tidak semangat. Alhamdulillah anak anaku, Saudara, my mentor, sahabat, tidak Lelah menguatkan, Menyuruh bangkit lagi. Baru merasakan tidak ada keinginan apa apa, maunya ya berkurung saja. My Mentor ku ini masya Allah, ngerjain aku suruh buat roti 500 Pcs untuk dibagikan ke anak Yatim dan ini beberapa kali. Aku terharu iyalah.. mereka begitu peduli. Mulailah aku keluar ikut kegiatan yang membuat aku bersuara anak anak pun mendukung, pelan mulai aktif . alhamdulillah sediit banyak sudah mulai berkegiatan. Insha Allah mulai aktif Produksi dan juga mengajar baking . order memang selalu ada, walaupun belum seramai kemarin.. Dan alhamdulillah saya mulai uplod IG lagi mungkin nanti google my bisnisku. Ada hal hal yang harus di tunda yang pasti menabung dulu. Yaitu membli kelengkapan peralatan roti dan Pastry. Disamping untuk mengajar tentunya untuk produksi.
Saya sudah mulai berkesibukan sepertinya harus menyusun rencana Kembali untuk produksi, penjualan, dan lain lain. Harus karena masih ada Si Bungsu yang membutuhkan Biaya sekolah. Mudah mudahan menjadi penyemangat dalam Usaha. Aamiin