Hai Sisters! Semua orang ingin bekerja di perusahaan besar dengan fasilitas yang memadai, termasuk kamu, bukan? Tiba saat negosiasi gaji, nyali kebanyakan orang langsung ciut. Apalagi saat negosiasinya dilakukan lewat email.
Pasalnya ketika negosiasi dilakukan lewat email, kamu tidak dapat melihat reaksi recruiter. Bahkan harus terima kenyataan pahit dimana recruiter tidak menghubungimu lagi setelah menyebutkan nominal gaji yang diinginkan.
Agar negosiasi gaji lewat email berhasil, coba terapkan beberapa tips berikut ini ya, Sisters!
Sisters, agar tawaran yang diberikan tidak terlalu tinggi, cari tahu rata-rata gaji pada posisi yang sedang dilamar. Sebab, setiap posisi memiliki range gaji yang berbeda-beda.
Misalnya antara staf finance dan sales, gaji finance pasti lebih besar. Tapi untuk masalah bonus, sales punya peluang dapat bonus lebih besar tergantung penjualan.
Memanfaatkan Google untuk memudahkan pencarian. Setelah itu, tentukan batas minimum gaji yang harus didapat sebagai pedoman saat negosiasi.
Sebelum mulai negosiasi, alangkah baiknya kalau kamu membuka percakapan dengan kalimat sederhana. Misalnya dengan mengucapkan terima kasih karena telah diberikan kesempatan sampai ada pada tahap ini, lalu lanjutkan dengan nominal gaji yang kamu harapkan untuk dipertimbangkan oleh perusahaan.
Dengan kalimat sederhana tersebut, kamu sudah menunjukkan kesan baik ke pihak perusahaan sekaligus memberi kejelasan tentang ekspektasi gaji yang diinginkan.
Sisters, jika kenyataannya perusahaan tidak mengabulkan negosiasi gaji, coba minta fasilitas tambahan yang dapat dinikmati selama bekerja. Misalnya tentang bonus, asuransi kesehatan, transportasi, makan siang, hingga laptop yang bisa dibawa pulang.
Lumayan kalau perusahaan memberikan satu atau dua fasilitas tambahan guna menunjang semangat dan mobilitas sewaktu bekerja. Permintaan fasilitas sebaiknya disesuaikan dengan jabatanmu, jadi perusahaan tidak perlu terlalu banyak pertimbangan saat hendak memberikannya.
Mengajukan cuti bukan hal yang mudah di beberapa perusahaan, Sisters. Bahkan ada perusahaan yang memberlakukan jam kerja di Hari Sabtu, dimana kebanyakan orang libur dan berkumpul bersama keluarga.
Jika perusahaan yang dilamar termasuk salah satunya, maka bicarakan dalam tahap negosiasi ini. Ajukan permintaan untuk masuk dua kali dalam satu bulan, jadi kamu tidak perlu masuk kerja pada Hari Sabtu setiap minggunya, Sisters.
Rumah dan kantor merupakan dua tempat yang bisa dijadikan opsi untuk tempat kerja belakangan ini, tapi dengan suasana yang berbeda. Jika memungkinkan, ajukan benefit yang satu ini dalam tahap negosiasi.
Lumayan kalau bisa bekerja dari rumah. Kamu tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi, parkir, atau makan siang bagi yang tinggal bersama orang tua.
Sertai dengan alasan yang relevan agar menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan. Tidak lupa untuk menyampaikan komitmen juga agar alasan tersebut semakin dipercaya, Sisters.
Sisters, tidak sedikit orang yang pada akhirnya tidak jadi bergabung di suatu perusahaan karena gagal melakukan negosiasi gaji. Makanya, tips-tips di atas perlu dipraktekkan sewaktu negosiasi dan belajarlah untuk tidak melakukan kesalahan sekecil apapun. Dengan demikian, perjuangan untuk mengikuti tahap seleksi mencari kerja yang kamu ikuti selama ini tidak sia-sia, ya, Sisters.