" /> " />
Sister, kamu sering dengar istilah PayLater? Ini merupakan teknologi pinjaman uang dengan konsep online atau digital dengan mengusung konsep “beli sekarang, bayar nanti”. PayLater semakin digandrungi banyak orang sekarang ini. Fitur ini pun sudah banyak digunakan oleh banyak perusahaan e-commerce maupun aplikasi ojek online.
Kelebihan dari fitur PayLater adalah, selain praktis, persyaratannya juga mudah. Sehingga membuat siapa saja yang memiliki smartphone, koneksi internet dan tanda pengenal atau KTP bisa menggunakan fitur ini. Gampang sekali bukan?
Tapi sayangnya, selain sering digunakan sebagai modus penipuan bahkan pemerasan, fitur PayLater juga memiliki satu efek negatif yang bisa sangat sulit dihilangkan, yaitu kecanduan.
Nah, untukmu yang sangat ketergantungan, ingin tahu bagaimana cara menghilangkan kecanduan terhadap fitur yang satu ini?
1. Hapus Aplikasi yang Ada Fitur PayLater-nya
Kamu bisa menonaktifkan fitur pada aplikasi yang memiliki fitur tersebut di ponselmu. Atau biar lebih totalitas kamu bisa sekaligus menghapus aplikasi tersebut sementara waktu sampai kamu bisa mengatasi kecanduanmu. Dengan tidak melihat aplikasi yang sering kamu buka untuk memanfaatkan fitur PayLater, maka kamu secara perlahan bisa mengurangi keinginan untuk menggunakan fitur tersebut.
2. Biasakan Bayar dengan Debit/COD jika Belanja Online
Jika kamu harus atau terpaksa belanja secara online karena pandemi atau kebutuhan mendesak lainnya, cobalah untuk tidak membayar belanjaan kamu dengan metode pembayaran via PayLater. Tapi coba pilih yang debit atau kalau bisa COD (cash on delivery).
3. Mulai Lagi untuk Belanja secara Offline
Sekarang sulit untuk mencari aplikasi belanja atau e-commerce yang tidak memiliki fitur PayLater. Bahkan banyak dari aplikasi atau situs tersebut lebih banyak mempromosikan untuk berbelanja dengan fitur PayLater mereka.
Jadi untuk menghindari memanfaatkan PayLater secara berlebihan, kamu bisa untuk mencoba membiasakan diri lagi untuk berbelanja kebutuhanmu secara offline lagi di toko atau minimarket dekat dengan rumahmu, Sisters.
4. Konsultasi ke Psikolog jika Sudah Terlalu Parah
Sama seperti penyakit mental lainnya, kecanduan yang sudah berlebihan atau di level ekstrim harus dikonsultasikan ke psikolog atau psiakiater. Karena kecanduan berlebihan tetaplah penyakit mental yang harus diatasi apapun objek kecanduannya termasuk kecanduan PayLater.
Jika beberapa langkah di atas tidak bisa membuatmu lepas dari PayLater malah semakin memperparah kecanduanmu. Ada baiknya coba mengkonsultasikan kondisi kejiwaan mu kepada psikolog atau orang yang ahli. Karena kalau sudah kecanduan, permasalahannya bukan di fitur PayLater tapi di diri kamu yang sudah tidak bisa lagi mengontrol diri dengan baik, Sisters.
Kalau kamu, ada pengalaman kecanduan dengan fitur PayLater, Sisters? Lalu bagaimana caramu mengatasinya? Share ke Sisternet, yuk!