Sisters, hampir seluruh manusia ingin memiliki usahanya sendiri, tidak terkecuali wanita. Saat ini sudah banyak wanita yang beralih menjadi wirausahawan, bahkan dapat dikatakan sukses. Diajeng Lestari misalnya. Mungkin kita tidak begitu mengenal sosok ini, namun ia merupakan sosok dibalik berdirinya e-commerce HijUp.
Di Amerika Serikat, antara 2017 dan 2018, rata-rata wanita memulai 1.821 bisnis baru per hari. Terlihat jelas bahwa lebih banyak wanita yang beralih pada kewirausahaan daripada sebelumnya. Lalu, apa yang membuat para wanita ingin memiliki usahanya sendiri? Berikut beberapa alasan mengapa wanita memilih menjadi wirausahawan:
Wanita merupakan sosok pengasuh bagi keluarganya, baik untuk mengurus anak atau orang tuanya yang lanjut usia. Memiliki usaha dan menjadi bos bagi diri sendiri tentu memungkinkan wanita memiliki lebih banyak kebebasan dan dapat mengatur waktu untuk diri sendiri daripada bekerja untuk orang lain.
Bekerja dengan orang lain belum tentu memiliki pendapatan yang sama dengan rekan-rekan pria. Masih adanya kesenjangan pembayaran berdasarkan gender menyebabkan wanita lebih menyukai kewirausahaan. Jika kita memiliki usaha dan menjadi bos untuk diri sendiri, kita bisa menetapkan pendapatan untuk diri sendiri yang sesuai dengan usaha yang pantas.
Bekerja untuk diri sendiri tentu memiliki kontrol dalam menentukan arah tujuan kita selanjutnya. Kita tidak hanya memiliki kendali atas kegiatan usaha yang dimiliki, namun juga dengan siapa kita membangun relasi, termasuk klien dan mitra bisnis.
Sebuah studi yang diterbitkan di Harvard Business Review menguji teori bahwa wanita tidak dipromosikan secepat pria di kantor tempat mereka bekerja. Perbedaan dalam tingkat promosi ini bukanlah karena perilaku mereka, tetapi bagaimana mereka diperlakukan. Selain itu, penelitian oleh LeanIn.Org dan McKinsey & Co. menunjukkan bahwa wanita memiliki kemungkinan 15% lebih rendah daripada pria untuk mendapatkan promosi. Tidak mengherankan jika wanita beralih menjadi seorang wirausahawan untuk memajukan karier lebih cepat.
Banyak wanita meninggalkan kehidupan kantor karena pekerjaan mereka yang tidak lagi menginspirasi. Memulai usaha memungkinkan kita menemukan arti dan memberi kita kemampuan untuk meninggalkan warisan yang dapat dibanggakan.
Jika sudah mulai merasa terbebani atas pekerjaan kita, tidak ada salahnya untuk memulai usaha. Tidak memiliki jiwa wirausahawan? Tidak masalah. Melalui buku Wirausaha Saja!, kita dapat belajar membangun karakter wirausahawan. Buku ini juga membekali kita dengan tata cara perencanaan, langkah awal, manajemen, hingga pemasaran usaha sehingga kita dapat memulai dan membangun wirausaha secara bertahap tanpa harus salah langkah atau kehilangan minat di tengah jalan.