Sisters, dalam dunia kerja, atasan dengan usia yang lebih muda dibandingkan bawahannya, bukanlah hal yang sulit untuk ditemukan. Kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja, termasuk pada kamu sendiri.
Tentu terkadang kamu merasa tak nyaman, jika harus menyuruh bawahan yang lebih tua. Namun, dengan menerapkan 6 tips berikut ini, kecanggungan yang dirasakan itu akan mulai menghilang. Simak, yuk!
1. Pastikan Kamu dan Bawahan Punya Visi dan Misi yang Sejalan
Siapa pun bawahanmu, tak peduli dia lebih muda atau pun lebih tua, pastikan bahwa visi dan misi yang kalian emban memang sejalan.
Dengan memahami visi dan misi yang akan diwujudkan dalam pekerjaan ini, kamu akan bisa memahami satu sama lain.
Sinergi yang bagus antara k damuan bawahan pun akan tercipta, karena kalian memang bertekad untuk mencapai tujuan yang sama.
2. Pilih Gaya Komunikasi yang Sesuai dengan Bawahanmu
Perbedaan umur terkadang menjadi batu sandungan, saat kamu berkomunikasi dengan bawahan yang lebih tua.
Kamu yang lebih muda mungkin terbiasa dengan gaya komunikasi yang santai, sedangkan bawahan yang senior tersebut, terbiasa dengan gaya komunikasi serius.
Jika perbedaan ini dibiarkan begitu saja, bisa-bisa akan mempersulitmu dan bawahan untuk bisa saling sharing.
Hal terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan mempelajari gaya komunikasi, yang dipakai oleh bawahan yang lebih tua tersebut. Jangan paksakan gaya komunikasi yang kamu miliki, hanya karena jabatanmu lebih tinggi dibandingkan dirinya.
Selain dapat menciptakan komunikasi yang baik, k pamuun tak mengabaikan norma kesopanan, untuk menghormati orang yang lebih tua.
3. Jangan Ragu Bertanya Hal Yang Tidak Kamu Mengerti
Walaupun kamu merupakan seorang atasan atau pemimpin, sama sekali tak salah jika kamu bertanya pada bawahan. Apalagi jika bawahanmu tersebut, sudah lebih lama bekerja di tempat kerja kamu sekarang.
Dengan menanyakan hal yang tak kamu mengerti pada bawahan yang lebih senior tersebut, ia pun akan merasa dihormati. Cap arogan seorang atasan pun akan jauh darimu, Sisters.
4. Jangan Paksakan Pendapatmu, Biasakan untuk Berdiskusi
Sharing atau berdiskusi masalah pekerjaan dengan bawahan yang lebih senior, merupakan hal penting yang harus kamu lakukan.
Jangan paksakan pendapatmu, hanya karena jabatanmu lebih tinggi. Pengalaman bawahan yang lebih senior tersebut, bahkan bisa lebih banyak dibandingkan kamu. Dengan aktivitas seperti ini juga, kamu bisa mempelajari banyak hal baru.
5. Saling Sharing Terkait Masalah Kehidupan
Sisters, sebagai orang yang lebih tua, tentu saja bawahanmu tentu sudah lebih lama menghadapi asam dan garam kehidupan. Kamu sama sekali tak usah ragu untuk membuka diri, lalu saling sharing terkait pengalaman hidup masing-masing.
Kamu bisa menganggapnya sebagai kakak atau orang tua di tempat kerja. Hubungan pribadi yang semakin dekat, dan komunikasi makin nyaman.
6. Tunjukkan Profesionalitasmu dalam Bekerja
Umur yang lebih muda, bukan berarti membuatmu tak profesional dalam melakukan pekerjaan. Buktikan bahwa Anda mumpuni memimpin tim dan juga perlihatkan kepercayaan dirimu.
Dengan begini, bawahan yang senior itu pun akan memperlihatkan respect-nya padamu. Sikap ini pun akan menghindarkanmu, dari kemungkinan dimanfaatkan oleh para bawahan.
Suasana canggung tentu sulit dihindari, jika kamu harus menjadi pemimpin bagi bawahan yang umurnya lebih senior atau tua.
Namun, jangan jadikan ini sebagai hambatanmu memperlihatkan profesionalitasmu. Bangun komunikasi yang baik antara dirimu dengan bawahan tersebut. Dengan saling sharing dan membuka diri, kenyamanan dalam berkomunikasi akan tercipta.
Nah, gimana, nggak susah kan? Intinya kamu harus bisa berkomunikasi dan menempatkan diri dengan baik, Sisters.