Hai Sisters! Pernahkah kamu mendengar istilah Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi atau yang juga dikenal dengan KIPI?
KIPI adalah salah satu reaksi tubuh pasien yang tidak diinginkan, muncul setelah pemberian vaksin.
KIPI dapat terjadi dengan tanda atau kondisi yang berbeda-beda, mulai dari gejala efek samping ringan yang bersifat lokal berupa rasa nyeri, kemerahan dan pembengkakan area tubuh, hingga reaksi yang serius seperti anafilaktik.
BCG
Orangtua harus mengetahui bahwa dalam waktu 2-6 minggu setelah imunisasi BCG dapat timbul bisul kecil (papula).
Bisul kecil ini akan semakin membesar dan dapat terjadi ulserasi selama 2-4 bulan, kemudian menyembuh perlahan dengan menimbulkan jaringan parut.
Bila ulkus mengeluarkan cairan orangtua dapat mengkompres dengan cairan antiseptik.
Bila cairan bertambah banyak, koreng semakin membesar atau timbul pembesaran kelenjar regional (aksila), orangtua harus membawanya ke dokter.
Hepatitis B
Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi pada hepatitis B jarang terjadi, segera setelah imunisasi dapat timbul demam yang tidak tinggi, pada tempat penyuntikan timbul kemerahan, pembengkakan, nyeri, rasa mual dan nyeri sendi.
DPT
Reaksi yang dapat terjadi segera setelah vaksinasi DPT antara lain demam tinggi, rewel, di tempat suntikan timbul kemerahan, nyeri dan pembengkakan, yang akan hilang dalam 2 hari.
DT
Reaksi yang dapat terjadi pasca vaksinasi DT antara lain kemerahan, pembengkakan dan nyeri pada bekas suntikan. Bekas suntikan yang nyeri dapat dikompres dengan air dingin.
Polio Oral
KIPI sangat jarang terjadi reaksi sesudah imunisasi polio, oleh karena itu orangtua / pengasuh tidak perlu melakukan tindakan apapun.
Campak dan MMR
Reaksi yang dapat terjadi pasca vaksinasi campak dan MMR berupa rasa tidak nyaman di bekas penyuntikan vaksin.
Selain itu dapat terjadi gejala-gejala lain yang timbul 5-12 hari setelah penyuntikan, yaitu demam tidak tinggi atau erupsi kulit halus/tipis yang berlangsung kurang dari 48 jam.
Pembengkakan kelenjar getah bening di belakang telinga dapat terjadi sekitar 3 minggu pasca imunisasi MMR.
KIPI tidak selalu terjadi pada setiap orang yang diimunisasi. Kamu perlu mengetahui bahwa setelah imunisasi dapat timbul reaksi lokal di tempat penyuntikan atau reaksi umum berupa keluhan dan gejala tertentu, tergantung pada jenis vaksinnya.
Reaksi tersebut umumnya ringan, mudah diatasi oleh orangtua atau pengasuh, dan akan hilang dalam 1 – 2 hari.
Di tempat suntikan kadang-kadang timbul kemerahan, pembekakan, gatal, nyeri selama 1 sampai 2 hari. Kompres hangat dapat mengurangi keadaan tersebut.
Kadang-kadang teraba benjolan kecil yang agak keras selama beberapa minggu atau lebih, tetapi umumnya tidak perlu dilakukan tindakan apapun.
Sebelum imunisasi, kamu harus mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan kontra atau risiko terjadinya KIPI:
Setelah diimunisasi, sebaiknya dipantau kondisi anak baik yang menimbulkan rasa tidak nyaman atau keabnormalan pada bagian tubuh tertentu.
Untuk mengurangi ketidaknyamanan pasca vaksinasi, dipertimbangkan untuk pemberian parasetamol 15 mg/kgbb kepada bayi/anak setelah imunisasi, terutama pasca vaksinasi DPT.
Kemudian dilanjutkan setiap 3-4 jam sesuai kebutuhan, maksimal 4 kali dalam 24 jam. Jika keluhan masih berlanjut, diminta segera kembali kepada dokter, ya, Sisters!
Oleh dr. Arti Indira, Sp.GK, Dokter Spesialis Gizi Klinik
Sumber : Kejora Indonesia