Mengobrol dengan Mayu terasa menyenangkan karena dia begitu ramah dan komunikatif. Dia mewakili generasi 90'an saat ini. Hal sederhana ketika diceritakan tetapi inspiratif untuk dipelajari. Bukan mengenai keunikan plus sizenya. Tetapi lebih kepada bagaimana dia bisa menyikapi hal tersebut secara positif dengan kreativitas yang dimiliki bagi sekelilingnya. Terlebih lagi caranya membangun instagram komunitas yang dalam kurun waktu setahun followersnya telah mencapai 15.300 lebih.
Hingga sekarang mulai berkembang kepada lini bisnis baru seperti stationery bahkan di masa akan datang akan berkolaborasi dengan lini bisnis fashion, lho, Sisters! Ingin tahu lebih jauh? Simak wawancara berikut ini:
Hai Sister Mayu! Senang sekali Sisternet diberi kesempatan untuk berbincang dan mengenal Sister Mayu lebih jauh! Sebelum kita berbincang lebih dalam, bisa diceritakan siapa sosok Sister Mayu?
Hai aku Mayu, aku cuma seorang cewek biasa yang sekarang sedang mencoba untuk hidup lebih sehat. Aku sedang membuat movement mengenai cewek chubby untuk hidup lebih sehat melalui akun instagram komunitas bernama This Temporary. Kalian bisa follow di sini: IG@thistemporary.
Apa saja yang sedang dikerjakan Sister Mayu?
Sekarang ini aku benar-benar sedang fokus untuk membuat kampanye untuk cewek - cewek chubby agar mengubah pola hidup menjadi lebih sehat. Dengan cara sharing tentang journey aku melalui akun instagram komunitas, yang aku harapkan bisa menjadi motivasi agar membuat dirinya lebih sehat dan nantinya pasti akan berbonus tubuh yang sedikit menjadi langsing.
photo by: IG@thistemporary
Mengenai This Temporary community, bisa diceritakan sebenarnya apa, sih, komunitas ini?
This Temporary ini aku buat untuk menjadi wadah dan komunitas untuk cewek chubby agar termotivasi untuk merubah hidup menjadi sehat in a fun way. Dan yang terpenting mereka tahu bahwa mereka memang harus berubah, karena mereka sayang sama diri mereka. Bukan karena mereka benci dengan tubuh mereka, aku sangat berharap dengan mereka tahu mereka tidak sendirian, mereka lebih terpacu untuk memulai pola hidup yang baru, ini bukan akun yang dibuat untuk orang gemuk menjadi merasa minder karena mereka masih gendut, yang aku mau sampaikan di akun ini adalah walaupun sulit untuk merubah pola hidup yang penting kita mencoba, jangan membenci diri kita namun menerima bahwa memang kita sudah berada di tubuh ini dan kita mau berubah at least mencoba itu sudah bagus.
Kalian juga ada hashtag #ThisFatShallPass, darimana idenya? :)
Untuk hashtag #ThisFatShallPass sendiri aku brainstorm bareng bersama sahabat aku namanya Desie dia seorang copy writer, saat itu aku memang sedang mencari hashtag yang catchy dan yang belum di gunakan orang lain. Lalu Desie memberikan hashtag ini, karena menjadi gemuk itu tidak mudah, menjadi gemuk yang minoritas itu memang sulit posisinya oleh karena itu dengan #ThisFatShallPass aku mengajak teman-teman senasib untuk melewati ini bersama- sama.
Bagaimana awal tercetusnya dan mengapa mendirikan komunitas This Temporary?
Jadi awal mulanya aku dari dulu memang gemuk tapi aku sadar ini tidak baik untuk diriku sendiri, banyak hal yang aku rasa jika aku kurus akan lebih mudah dari social life, love life, sampai pekerjaan. Lingkungan aku tidak ada yang membully, semua gemes sama aku, makanya aku nyaman – nyaman saja waktu itu. Nah waktu aku kuliah di Binus aku mengambil jurusan DKV, tugas akhir aku membuat buku namanya “BIG” yang berisi tentang guidance untuk cewek gemuk menjalankan hidup. Dari psikologi, love life, nutrisi, cara olahraga, sampai fashion dan make up yang baik untuk cewek gemuk agar tetap bisa survive dan hidup dengan normal tanpa rasa minder. Intinya isi konten itu adalah konten yang sekarang aku bikin digital ke This Temporary.
Lalu setelah aku 5 tahun menjalankan bisnis kreatif di bidang greetings card banyak hal yang membuat aku tertekan dan merasa aku stuck dengan hidup aku. Aku merasa aku harus keluar dari kehidupan aku yang tidak sehat, aku harus hidup lebih happy, lebih sehat, lalu aku memutuskan untuk keluar dan fokus sama diriku sendiri, akhirnya aku membuat akun This Temporary ini. Yang tadinya hanya sekedar iseng untuk memotivasi diriku sendiri untuk mengekspos perjalanan aku. Agar aku merasa memiliki tanggung jawab untuk menunjukan keberhasilan aku bisa hidup sehat, tanpa disangka ternyata banyak orang yang memfollow aku, pada dasarnya aku hanya sharing dari apa yang memang aku ingin ketahui mengenai dunia per-dietan. Ternyata banyak sekali yang merasa akun ini sangat berguna sampai mengirim DM ke aku mengucapkan terima kasih sudah membuat akun ini. Dari situ akupun makin termotivasi untuk membuktikan kalau aku bisa dengan begitu mereka semua akan percaya mereka juga bisa, aku senang kalau hidup aku bisa bermanfaat untuk orang lain.
Sudah berapa banyak anggotanya?
Aku founder sekaligus anggotanya. Sekarang ini aku cuma bisa kasih tau followers aku aja yaitu 15.300 followers, jadi aku masih bisa dibilang baru. Untuk komunitasnya aku mulai di bulan Maret jadi untuk event seperti itu aku baru bikin satu kali di bulan Agustus kemarin dan aku memang tidak membuka pendaftaran anggota secara resmi, karena aku hanya mau menjadi wadah untuk memperluas pertemanan saja tujuan awalnya. Jadi yang sudah memfollow aku sudah aku anggap anggota dan teman aku dalam berjuang.
Apa yang biasanya dilakukan di dalam komunitas ini secara bersama-sama?
Kemarin waktu Agustus aku membuat event pertama aku, dengan nama 4 Sehat Semoga Sempurna, kenapa? Karena disini aku memberikan 4 kelas yaitu: #HeartFeast (psikologi) , #FatbutFast (olahraga bareng), #Fashion101 (do and don’t’s berpakaian), #ThisFatShallPass (nutrionist). Istilahnya, aku memberikan mereka 4 kunci pintu yang mungkin saat ini masih tertutup jadi aku berharap ketika mereka membuka mereka sudah bisa menggunakan bekal yang aku berikan dan sisanya tinggal mereka yang menentukan apakah akan menuju sempurna atau akan stuck di dalam ruangan it. Ini adalah seminar 4 hari intens dengan orang yang sama dan hanya 20 orang yang aku pilih sehingga mereka benar-benar menjadi saling mengenal dan bisa saling sharing tentang suka dan duka menjadi cewek chubby. Akhir tahun ini dan di awal tahun aku akan membuat beberapa event seru yang hanya 1 hari saja, ditunggu yaa, bakal seru banget soalnya.
Memiliki tubuh plus size, apakah Sister Mayu pernah merasa minder?
Jujur karena di lingkunganku sangat menerima aku, aku jarang sekali minder karena hal tersebut sudah menjadi comfort zone which is itu sangat bahaya karena tidak ada tekanan dari luar untuk aku berubah. Pernah sih beberapa kali minder terutama kalau masuk ke toko baju tetapi takut banget tidak ada ukuran ahahahah.
Apa yang Sister Mayu lakukan untuk mengatasi keminderan Sister Mayu tersebut?
Untuk mengatasinya biasa aku suka ajak tante aku, terus aku memilih-milih baju di toko itu, padahal bukan untuk aku hahaha kasihan, kan? Tetapi tips aku biar tidak minder adalah kalian harus memperhatikan penampilan, harus dandan yang cantik dan pakai baju yang membuat kalian terlihat fashionable dan nyaman. Jadi kamu percaya diri ketika bertemu orang, bukan berarti cewek gendut tidak bisa cantik dan gaya!
photo by: IG@thistemporary
Melihat media sosial khususnya Instagram Sister Mayu, selain unik dan lucu, Sister Mayu juga berbagi tips pola makan dan juga olah raga, sebenarnya apa tujuannya?
Sebenarnya itu tidak direncanakan atau bertujuan tertentu, aku cuma suka sharing apa yang aku ingin sharing saja, dan ternyata orang senang sama feednya. Aku senang sih banyak yang suka walaupun aku tidak pernah mencoba untuk mengatur sama sekali, tapi karena itu tidak disetting jadi orang lebih senang mungkin karena bersifat litany. Dan itu memang “aku banget” gitu.
Dari mana biasanya dapat ide dan informasi untuk This Temporary?
Kalo ide sih selalu dari diri sendiri, sesimpel aku lagi ingin tahu tentang apa yang aku sharing, kontennya itu sendiri aku suka cari di Google, Pinterest. Kalau tidak aku mulai dari sekedar mengobrol dengan orang.
Apakah kamu menggambar sendiri untuk konten kreatifnya?
Untuk karakter aku awalnya gambar sendiri si cewek chubby itu. Tapi aku minta disempurnakan lagi oleh temen aku yang illustrator namanya Sesotya Jodie, tapi kalau kontennya semua aku bikin bikin sendiri memakai teknik kolase saja, copy paste gambar dan di layout seperti yang aku ingini dan sesuai selera aku saja.
Bicara mengenai media sosial, menurut Sister Mayu apa yang membuat media sosial bisa sangat mempengaruhi seseorang?
Simpel! Semua orang sekarang ingin menjadi orang lain, orang jaman sekarang sangat konsumtif. Mereka sangat ingin menjadi terlihat bagus di depan netizen. Jadi mereka selalu mencari referensi dari orang yang menurut mereka oke. Sebenarnya bagus-bagus saja selama itu tidak membuat mereka tertekan, karena pada dasarnya kalau kita melihat kehidupan orang yang sukses kita pasti akan terpacu untuk sukses juga, tapi yang perlu diingat kehidupan semua orang, rejeki semua orang itu berbeda-beda jadi tidak boleh di bawa stress dan jadi tertekan.
photo by: IG@thistemporary
Bagaimana Sister Mayu menginspirasi orang lain supaya bisa memiliki kepercayaan diri, khususnya mereka yang memiliki plus size?
It’s all about mindset! Kita katakan ke diri kita sendiri saja maka orang akan bisa merasakan aura yang berbeda dari kita, menjadi diri sendiri! Kalau kita happy dengan diri kita sendiri pasti kita akan membagikan good vibes buat orang lain dan itu akan sangat di terima di lingkungan, kalo kita tidak katakan ke diri kita sendiri, kita benci dengan diri kita sendiri, kita pasti jadi pemurung mungkin auranya warna hitam kali ya, dan jadinya orang juga ingin mendekat jadi takut. Love yourself first!
Apa, sih, yang menjadi rutinitas Sister Mayu sehari-hari?
Sekarang ini aku lagi sibuk dengan kegiatan pribadiku saja, mengurus konten This Temporary, even acara yang akan datang. Aku baru membuat lini bisnis baru aku yang namanya @ThisFatShallPass yang akan menjadi semacam e-commerce via instagram untuk kebutuhan – kebutuhan cewek chubby, sekarang baru tersedia stationery alat tulis tapi akhir tahun ini aku sudah mengajak beberapa brand fashion dan F&B untuk berkolaborasi, ditunggu ya!
Soal traveling, biasanya Sister Mayu suka jalan-jalan kemana saja?
I love traveling so much! Aku suka mencari ide karena kalau pulang traveling biasanya banyak banget ide- ide yang muncul di otak aku, so far dari beberapa negara dan kota yang sudah aku kunjungi aku sangat suka Korea hahaha. I love everything about Korea, food, fashion, make up, film, dan musiknya.
Pengalaman traveling yang paling seru?
Paling seru kemarin waktu aku ke Jepang, aku ke satu pulau namanya Naoshima, isi pulau itu ada beberapa pulau lagi yang isinya museum-museum keren dan di sana kita pake sepeda buat keliling, seru banget!
Buat Sister Mayu, Indonesia itu seperti apa, sih?
COMFORTZONE, sudah itu saja hahaha, kemana-mana gampang walaupun macet, mau makan jika sedang malas tinggal Gojek. Temanku pun dimana-mana, intinya sudah nyaman walaupun macet (lebih berkomentar tentang Jakarta ya aku).
Apa hobi Sister Mayu?
Traveling dan main sama anjing.
Apa goals Sister Mayu?
Goals aku yang paling dekat saat ini adalah hidup sehat secara konsisten.
Buat para pembaca Sisternet dengan tubuh plus size, adakah tips dan trik untuk mengatasi dan memberikan kepercayaan diri bagi mereka?
LOVE YOURSELF, itu sudah mewakilkan semua hal, semoga berguna ya tips sederhana aku ini!
Terimakasih atas waktu dan kesempatannya. Sukses selalu untuk Sister Mayu!