Hai Sisters! Banyak sekali orang yang sudah lama bekerja, namun merasa karirnya stagnan. Ada juga yang merasa tidak ada perkembangan dalam potensi dan kemampuannya. Sebenarnya, ada banyak faktor yang mempengaruhi perkembangan karir, baik internal karyawan maupun faktor kebijakan perusahaan. Nah Sister, untuk mencegah agar karir tidak stagnan, ada 3 hal yang perlu Sisters miliki. Yuk, simak di bawah ini!
Yakin deh, sebenarnya banyak karyawan sebenarnya memiliki ide brilian di perusahaan. Namun, tidak semua bisa menuangkan inisiatifnya ke dalam realisasi pekerjaan. Bisa karena alasan senioritas, atau tidak ada reward dari perusahaan. Nah Sister, walaupun tidak ada reward dari perusahaan, tetap berikan ide atau inisiatif untuk kebaikan bersama, minimal untuk satu divisi Sister sendiri. Inisiatif Sister akan menjadi pengalaman berharga dan bekal jika Sister akan menapaki jenjang karir yang lebih tinggi. Inisiatif yang Sister kontribusikan juga bisa menjadi acuan rekomendasi bagi atasan untuk mengajukan promosi karir Sister.
Ambillah hikmah dari peristiwa apapun yang terjadi di perusahaan Sister. Jadikan setiap rapat atau meeting bisa menambah potensi Sister, misalkan Sister bisa mengetahui cara presentasi, cara promosi dan cara bernegosiasi yang baik.
Jika perusahaan Sister sedang terkena dampak krisis maka sikapi dengan positif. Seperti Sister menjadi lebih berhemat dalam penggunaan fasilitas kantor. Hikmah, lainnya Sister bisa memanfaatkan potensi yang tersedia di internal perusahaan agar mengurangi anggaran pengeluaran perusahaan. Jadikan hal tersebut pengalaman ketika Sister menghadapi peristiwa serupa di masa mendatang.
Berpikir terbuka dan haus akan ilmu adalah sikap positif yang mencegah Sister dari karir yang stagnan. Jiwa 'open minded' akan mudah menerima masukan dan kritikan dari orang lain. Jadikan masukan dan kritik menjadi bekal perbaikan diri. Jangan membatasi diri untuk belajar dari orang lain, sekalipun orang tersebut pangkatnya lebih rendah dari Sister. Saat mengobrol, tanyakan pengalaman berharga dari teman Sister yang pernah bekerja di perusahaan lain. Secara tidak langsung, hal ini menjadi sarana transfer ilmu bagi Sister.
Jika mengikuti training, baik internal maupun eksternal, bersikaplah aktif memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan pekerjaan Sister. Jangan puas menerima materi semata, namun aktiflah berdiskusi dalam kegiatan training tersebut.
Nah, Sisters, semoga 3 hal di atas bisa membantu, ya, selamat mencoba :)