Halo Sisters! Memberikan asupan gizi seimbang menjadi tugas para ibu agar sang buah hati tumbuh sehat dan cerdas.
Namun, ada kalanya anak-anak kita tidak bisa menghindari mengkonsumsi makanan instan, baik di dalam maupun di luar rumah. Ketika anak kita sakit, biasanya mereka menjadi susah makan dan terkadang mereka hanya mau makan makanan olahan instan, seperti sosis, nugget, bakso atau mie instan. Saat sedang kerepotan dan tidak sempat memasak, kita pun terkadang menggunakan bahan makanan instan untuk menu makanan sekeluarga. Saat anak bermain bersama dengan teman dan jajan sembarangan di luar, hampir dipastikan mereka membeli makanan dan minuman instan.
Nah, untuk menyiasati agar anak-anak tidak mengonsumsi secara berlebihan, berikut ada beberapa tips untuk Sisters simak:
Saya menerapkan metode ini pada anak-anak. Ketika mereka membeli atau mendapat minuman instan, saya katakan pada mereka untuk membuang dulu sebagian isi minumannya, dan untuk tidak menghabiskan mereka. Jika tidak diingatkan, mereka bisa menghabiskan seluruh atau segelas penuh minuman instan. Jadi metode ini ampuh untuk mengurangi volume minuman yang mereka minum, Sisters.
(ilustrasi: pixabay)
Katakan kepada anak-anak, kalau mereka ingin makan mie instan, syaratnya harus dengan sayuran. Jangan hanya memasak mie instan dengan telur saja, namun tambahkan sayuran seperti tomat, sawi, maupun kol. Selanjutnya, jangan gunakan seluruh bumbu instan yang sudah tersedia, cukup gunakan sebagian atau separuh saja. Tambahkan garam dan bawang putih agar rasa tetap enak. Jika anak menyukai rasa manis, tambahkan kecap pada olahan mie.
Jika Sisters membeli dan tidak memasaknya sendiri, katakan pada penjualnya untuk tidak menggunakan seluruh bumbunya, cukup separuh saja. Terakhir, minta anak untuk tidak meminum kuah mie instan tersebut.
(ilustrasi: http://www.foodpleasureandhealth.com)
Jika anak menginginkan nasi goreng dengan campuran sosis atau bakso maka potonglah sosis atau bakso dengan ukuran kecil atau tipis tipis saja. Hal ini menyiasati agar terlihat banyak sosis atau bakso padahal sebenarnya jumlahnya tidak banyak. Selain itu, jika memakan sosis siap santap, sampaikan pada anak untuk selalu membuang bagian ujung sosis dan hanya memakan bagian tengahnya saja. Lagi-lagi, cara ini efektif untuk mengurangi jumlah makanan instan yang mereka konsumsi.
(ilustrasi: http://www.intercitypackers.ca)
Jika terpaksa membeli makanan instan, coba pilih makanan instan yang memenuhi syarat-syarat gizi, seperti tidak mengandung MSG, tidak mengandung pengawet, dan menggunakan bahan alami sebagai campuran. Misalnya, belilah nugget sayur tanpa MSG dan pengawet, karena mengandung gizi dari sayuran seperti wortel, jagung dan daun bawang. Jika ada waktu, cobalah membuat sendiri nugget sayur di rumah, selain aman, murah, dan pastinya anak-anak akan tertarik, Sisters.
(ilustrasi: CookingShooking.com)
Selamat mencoba!
Foto: pixabay