Sisters, kamu suka masakan Padang dan sering mampir di rumah makan yang menyajikan menu khas Sumatera Barat? Saya yakin banyak yang suka, terbukti dari keberadaan restoran Padang yang hampir dapat ditemukan di seluruh wilayah Indonesia.
Banyak yang suka, tapi belum tentu bisa memasaknya kan?
Gulai Kepala Ikan. Sudah pernah dengar namanya? Di beberapa restoran Padang, menu satu ini harganya bisa lebih mahal dibanding menu lainnya. Kepala ikan yang diolah pun bermacam-macam, bisa kepala ikan kakap, ikan tuna, atau mungkin yang relatif lebih murah yaitu gulai kepala ikan nila.
Saya ingin berbagi resep Gulai Kepala Ikan dari nenek saya. Asli orang Minang lho, Sisters. Mungkin kamu bisa mencobanya di rumah. Walaupun sudah 10 tahun merantau di Jogja dan Jakarta, saya tetap ingat resep dan cara memasaknya nih.
Bahan
• Kepala ikan (tuna atau kakap), bisa ditambah dengan telur ikannya
• Kacang panjang (optional, tergantung selera kamu, Sisters. Saya tambahkan biar ada kandungan serat di dalam gulai. Sebagai alternatif, bisa juga menggunakan pare)
• ½ butir kelapa, jadi 1 liter santan (200 ml santan kental dan 800 ml santan cair)
• Jeruk nipis
• Asam kandis 2 buah ukuran kecil
• 1 lembar daun kunyit
• 1 batang serai, digeprek (jika Sisters hanya memasak kepala ikan dan tidak ditambahkan sayuran lain)
• Garam dan gula secukupnya
Bumbu Halus:
• 10 buah cabe merah keriting
• 3 cm kunyit
• 3 cm jahe
• 5 siung bawang putih
• 7 siung bawang merah
Cara Membuat:
• Lumuri kepala ikan dengan perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan sebentar
• Untuk kuah gulai mulai dengan memasak santan, bumbu halus dan daun kunyit, aduk terus sampai mendidih.
• Setelah kuah gulai mendidih, masukkan kepala ikan, aduk sesekali
• Ketika ikan sudah mulai matang, masukkan kacang panjang
• Tambahkan asam kandis, garam dan gula secukupnya, aduk sesekali, sampai kepala ikan dan kacang panjang matang sempurna
• Matikan api dan Gulai Kepala Ikan pun siap dihidangkan
Oh iya, mungkin di antara kamu masih ada yang belum familiar dengan asam kandis, yaitu salah satu jenis asam-asaman yang berbentuk bulat kecil dan berwarna cokelat. Kalau di pasar, biasanya asam kandis dapat ditemukan di tempat jualan bumbu. Kalau kamu tidak dapat menemukan asam kandis di sekitarmu, bisa diganti dengan asam jawa, Sisters.
Happy cooking Sisters!
Foto: Koleksi Pribadi
© 2024 Sisternet. All rights reserved
