Hai, Sisters! Di internet kamu bisa menemukan banyak hal yang unik dan menarik. Di internet pula kamu bisa melihat bagaimana netizen tertarik pada hal-hal yang kadang-kadang bikin geleng-geleng kepala saking anehnya.
Beberapa tahun lalu, kamu pasti tahu, pernah menonton, menyenandungkan liriknya atau bahkan meniru Gangnam Style yang dinyanyikan oleh Psy, seorang penyanyi asal Korea Selatan. Video klip itu viral di internet dan hampir seluruh dunia tergila-gila dengan lagu tersebut. Banyak pula netizen yang berlomba membuat video parodi yang meniru tariannya yang seperti sedang menunggang kuda. Gangnam Style adalah video yang paling banyak ditonton netizen, bayangkan ia sudah diputar sebanyak 2,6 milyar kali di Youtube. Wow!
Baca juga: Youtuber, Profesi Yang Menguntungkan?
Sekarang jagat maya sedang tergila-gila dengan video viral PPAP atau Pen Pineapple Apple Pen. Video berdurasi semenit ini menunjukkan karakter yang bernama Piko Taro, menari dan menyanyikan lagu yang liriknya membahas kombinasi pulpen, apel dan nanas. Eh, maksudnya bagaimana?
Tidak perlu dimengerti apa yang membuat video aneh tapi bikin ketagihan tersebut populer, Sisters. Walaupun video PPAP ini adalah video favorit Justin Bieber, kamu tidak perlu mempertanyakan selera netizen yang susah dipahami itu.
Lebih baik kamu mengambil hikmahnya dan mempelajari formula video viral dari PPAP supaya videomu bisa viral dan *cring* menjadi uang buatmu. Check it out!
Musik adalah hal yang universal dan bisa dinikmati banyak orang, kamu setuju? PPAP ini hanya memainkan beberapa tangga nada sederhana yang diulang-ulang. Hal ini menghasilkan irama catchy yang akhirnya terngiang-ngiang di dalam kepala, Sisters. Pilihan musik catchy di dalam video ini adalah salah satu alasan utama netizen ketagihan dengan video PPAP.
Formula kedua PPAP sampai menjadi viral adalah sifatnya yang gampang ditiru dan diproduksi ulang oleh netizen, Sisters. Coba saja perhatikan banyaknya video yang mereplikasi tarian PPAP. Sifat gampang ditiru ini akan membuat banyak orang tidak segan-segan untuk berpartisipasi dalam memproduksi video ini. Dengan kata lain, juga ikut berkontribusi atas keviralan video tersebut. Perhatikan saja banyaknya video PPAP lainnya yang ikutan viral bersamaan dengan video original karya Piko Taro.
Piko Taro, seorang karakter fiktif ciptaan komedian dan DJ asal Jepang dengan nama panggung Kosaka Daimaou, mengenakan baju berwarna keemasan yang menyilaukan, dengan selendang bermotif macan tutul dalam video PPAP. Dengan lirik yang mengundang rasa bertanya-tanya, dan tarian eksentrik yang dengan mudah ditiru, PPAP tampak berbeda dengan video yang bertebaran di internet saat ini. Tentu hal ini membuatnya mencolok. Demikian juga video-video PPAP lainnya. Para pengunggah video berusaha menampilkan versi yang berbeda dari PPAP Piko Taro sehingga video mereka terlihat menonjol di antara banyaknya video serupa.
Untuk bisa menjadi video viral, konten video biasanya harus dapat memicu perasaan penontonnya, terutama perasaan yang sifatnya positif, Sisters. Jika audiens dari video kamu merasakan hal yang positif dari menonton videomu, maka dia tidak akan sungkan untuk mempromosikan videomu itu di media sosial milik mereka dan turut menambah keviralan suatu video. Sama seperti video PPAP, yang walaupun aneh dan membuat kita mengernyit saat menonton, setidaknya membuat kebanyakan para penontonnya berakhir dengan senyuman atau perasaan ingin membuat video PPAP versi mereka sendiri.
Nah, sudah tahu formulanya, apakah kamu akan membuat video viral seperti PPAP? Oh, dan satu lagi formula penting video viral yang harus kamu tahu tapi tidak bisa diprediksi, Sisters, yaitu keberuntungan. Iya. Faktor satu itu sangat menentukan, video yang kamu buat viral atau tidak, tergantung keberuntungan kamu saat melemparnya pada netizen. So, good luck Sisters!
Foto: pixabay