Kado terbaik itu bukanlah dilihat dari harganya namun dari ketulusan sang pemberi - anonim
Sister, apa kamu pernah ngasih kado atau bahkan diberi kado oleh orang lain? Meskipun kado sederhana, bukankah kita biasanya senang dan bahagia saat menerimanya? Terlebih lagi ketika orang yang memberi adalah orang yang spesial. Memang bener ya, kalo hadiah atau kado itu punya pengaruh yang besar, karena bisa menyatukan hati, mempererat cinta, bahkan memperbaiki hubungan.
Saat ada hari spesial, seperti pernikahan, wisuda, ulangtahun, anniversary, atau bahkan hari besar keagamaan kayak Idul Fitri, pasti ga luput dari yang namanya kado. Makanya, yang awalnya aku cuman nyiapin buat kado ke temen-temen aja, tapi ternyata mulai ada teman yang tertarik dengan kado buatanku, dan munculah ide untuk menjualnya secara online.
Namaku Nena, aku seorang Ibu rumah tangga dengan dua orang putri. Akhir tahun 2020 lalu, aku mencoba memulai jualan aneka kado custom lewat Instagram dan Shopee. Produk yang aku jual awalnya hanya frame 3D custom, namun seiring berjalannya waktu lebih banyak variasi produk lain seperti medali custom, cermin foto custom, aneka buket dan juga hampers. Semua produk bisa di custom sesuai keinginan pembeli, aku coba buatkan sesuai style yang mereka inginkan disesuaikan dengan tema acaranya.
Aku coba menjual di Instagram dengan akun @zakado.id, awalnya aku posting produk jualan dengan beberapa konten interaktif. Kemudian aku coba adakan giveaway dan paid promote di beberapa akun publik besar. Aku juga mencoba endorse ke beberapa selebgram, salahsatunya adalah artis Zascia Adya Mecca. Karena saat itu, menurutku target market yang tepat adalah para followers dari Zascia, yakni para remaja perempuan dan ibu-ibu muda. Dari endorse ini ternyata menghasilkan cukup banyak followers dan juga penjualan.
Selain di Instagram, aku juga mencoba berjualan di shopee dan mengoptimasinya lewat iklan. Awalnya memang boncos, namun dengan seringnya mencoba, akhirnya aku dapatkan iklan yang winning di marketplace tersebut. Alhasil, di event 12.12 , aku dapat lebih dari 500 orderan dalam satu hari. Ini pencapaian yang luar biasa buatku. Aku mulai mempekerjakan beberapa orang di binsisku, satu orang di bagian produksi produk, dan dua orang ibu-ibu di bagian packing. Suamiku pun resign dari pekerjaannya, dan memilih untuk membantu bisnisku di rumah.
Namun, bisnis memang tak selamanya untung, tak selamanya orderan membludak. Adakalanya bisnis mengalami penurunan seperti di awal tahun 2023 ini. Hal itu karena persaingan di marketplace yang semakin sulit. Banyak orang yang akhirnya meniru, bahkan mengambil foto produk yang sudah aku buat. Hal ini tidak menyurutkan semangatku dalam berjualan online. Aku tetap belajar berusaha untuk membuat diferensiasi produkku supaya berbeda dengan yang lain, agar produkku memiliki value lebih dimata pembeli. Service pada pelanggan juga coba kutingkatkan, dengan pengerjaan cepat, CS yang ramah, jaminan produk pecah, juga kartu ucapan gratis disetiap pembelian.
Di Tahun 2023 memang seidkit berbeda dengan tahun sebelumnya, seperti yang kita ketahui, di tahun 2023 akan ada resesi dunia. Aku sudah mulai persiapan dengan memperluas jaringan penjualan di tiktok, belajar iklan lebih serius lagi, dan mencoba mengikuti kelas webinar seputar bisnis, tak lupa, aku juga mengikuti #KMP2023 agar bisa dan #BeraniNaikKelas.
Aku juga harus siap dalam hal finansial. terutama dalam hal pengembangan bisnis. Aku ingin mengembangkan usahaku lebih besar lagi, supaya banyak orang yang lebih terbantu dengan adanya bisnis ini. Bukan hanya menciptakan lapangan pekerjaan, namun lebih luasnya membantu orang untuk membahagiakan orang tercintanya, membantu orang-orang yang bingung memilih hadiah saat acara spesialnya, dan mempererat ikatan teman meskipun terpisah jarak.
Aku ingin memperkuat branding bisnisku, memperluas jaringannya dengan cara endorse ke selebgram ataupun artis lainnya. Membuat konten yang kreatif baik di reels Instagram ataupun di tiktok, melakukan jualan secara live, dan mengoptimasi kembali iklan marketplace yang sudah berjalan. Lebih jauh lagi, aku ingin punya satu toko offline yang menampilkan berbagai produkku, Supaya penghasilanku bukan hanya dari jualan online, tapi juga toko offline.
Untuk goalsku, aku membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Itulah salah satu alasan aku mengikuti program Sisternet Kompetisi Modal Pintar 2023 ini. Dengan total hadiah sebesar 200 Juta ini semoga aku bisa menjadi salah satu yang mendapatkan hadiahnya. Dengan uang hadiah itu, aku bisa membersarkan bisnisku. Kurang lebih biaya yang sudah aku kalkulasi sebagai berikut:
Total biaya yang kubutuhkan: Rp. 20.000.000
Aku berharap dan bertekad untuk menjadikan bisnis ini sebagai ladang penghasilan yang bisa membantu banyak keluarga. Dari bisnis kado ini, bukan hanya cuan yang aku dapat, tapi lebih dati itu, aku bisa berbagi kebahagiaan dengan orang yang memberi dan menerima kado yang kubuat.