Merasa sendirian adalah hal yang paling menakutkan bagi semua orang. Termasuk saya. Kadang tidak perlu diberikan solusi, hanya butuh teman berbagi. Tetapi sayangnya perkembangan diri, strarta sosial, dan tuntutan di sekitar memaksa kita terkadang harus menutup rapat apa yang dirasa.
Melihat realita yang ada, terketuk hati saya saat membaca sebuah pesan singkat di media sosial sebuah komunitas yang saya kelola. "Keinginan bunuh diri" yang disampaikan oleh seorang netizen. "Apakah segamblang dan semudah ini iya menceritakan kepada orang lain keinginannya bunuh diri?" pikir saya dalam hati. "Ada berapa banyak orang yang mengalami hal serupa? Bagaimana menolongnya?" Pikiran saya terus berkecamuk.
Hingga akhirnya, sebuah perjalanan ke papua dimana banyak orang yang berspekulasi karena belum menginjakkan kaki di sana, memberikan saya sebuah pembelajaran. Setiap manusia butuh tempat berbagi dan tempat berbagi yang harus mudah diakses. Dari hal itulah saya mendirikan Hey Sob! Hey Sob! merupakan jasa konsultasi psikologi secara online. Dengan mendirikan Hey Sob! kami ingin mengatakan bahwa setiap orang yang dilanda masalah tidak sendirian, masih ada selalu orang yang mau mendengarkan dan kamilah salah satunya.
Visi kami terus mendorong masyarakat untuk mau lebih banyak mendengarkan terutama mendengarkan perasaan. melalui hastag #IndonesiaMendengarkan kami mengajak masyarakat untuk lebih banyak mendengarkan perasaan terutama disekelilingnya dan tentu merespon dengan tepat dan bijak.
Kami berinovasi dengan memberikan beragam layanan. Diantaranya layanan psikologi secara online, offline dan integrasi keduanya. Melalui layanan ini kami ingin selalu menjadi teman bagi masyarakat.
Produk kami kerap dipresentasikan di berbagai kesempatan, salah satunya dalam kancah diskusi health care internasional. Sistem ini dilirik oleh berbagai negara dan menimbulkan permintaan kepada kami. Negara yang menawarkan kerjasama diantaranya Korea Selatan. Mengingat angka bunuh diri di korea selatan cukup tinggi. Keterbatasan usaha menjadikan kami saat ini masih berfokus kepada Indonesia terlebih dahulu. Namun kami juga memulai riset untuk Korea Selatan.
Saat ini kami telah menjangkau lebih dari 4000 user, dimana kami masih lebih banyak melakukannya melalui media sosial. Dengan bergabung dalam program ini, kami berharap dapat terus melakukan evaluasi, memperbaiki usaha kami dan juga mengembangkan usaha hingga dapat menyelesaikan lebih banyak permasalahan masyarakat dan tentunya bersaing di kancah internasional.