Sisters, perencanaan yang baik dalam content production sangatlah penting. Perencanaan ini yang akan menentukan apakah proses pembuatan konten akan berjalan lancar atau tidak. Meskipun skala penyiaran konten besar ataupun kecil, perencanaan harus dibuat secara matang sejak sebelum pembuatan konten dilaksanakan.
Bagi para profesional dibidang content production, ternyata ada beberapa proses yang wajib dilakukan agar kontenmu tidak gagal. Sangat disayangkan bukan jika konten yang sudah dikerjakan sejak jauh-jauh hari dan mengeluarkan biaya yang besar ternyata gagal untuk diposting karena dinilai tidak sesuai standari brand kamu.
Banyak orang menganggap bahwa keberhasilan pembuatan konten adalah hasil kerja semalam. Padahal, analisis yang mendalam, menyeluruh, dan proses-proses yang terukur menjadi faktor utama dalam keberhasilan sebuah konten. Sehingga perjalanan konten yang tepat sasaran tidak hanya dilakukan dalam satu malam. Berikut ini adalah proses content production yang bisa kamu ikuti!
Tentukan Goal Kontenmu
Setiap project konten memiliki sasaran dan tujuan yang berbeda-beda. Untuk itu penting untukmu dapat menentukan goal utama dari tiap project pembuatan konten beserta goal turunannya. Sebagai contoh, goal kamu dapat ditentukan sesuai dengan seasonal atau musim. Goal utama dari project kontenmu bisa berupa musim hujan. Selanjutnya kamu dapat menentukan turunannya seperti yang berupa isu banjir, makanan yang enak dimakan saat dingin, hingga pakaian yang nyaman digunakan ketika hujan.
Penentuan goal merupakan proses yang penting dan mendasar bagi setiap content production project agar konten menjadi tepat sasaran. Selain pengemasan isu, goal juga bisa berupa target exposure (paparan) yang dicapai ketika konten sudah dipublikasi.
Pembagian Tugas yang Sesuai
Kerjasama tim sangat penting dalam pembuatan konten yang berkualitas. Seringkali pembagian tugas yang tidak sesuai dengan role atau bagian justru menjadi hambatan ketika pembuatan konten berlangsung. Patikan orang yang memgang role tersebut memang adalah orang yang kompeten untuk dapat mengerjakannya. Sehingga kamu tidak perlu menghabiskan waktu untuk mengoreksi dan mengawasi setiap saat.
Timeline yang jelas membantu konten agar dipublikasi di waktu yang tepat. Ini dikarenakan setiap waktu memuliki efektivitasnya masing-masing. Seperti contoh ada yang diebut dengan prime time,yaitu waktu di mana audiens sedang ramai. Sama seperti di televisi dan radio, social media juga memiliki prime time.
Selain itu, timeline juga membantu memastikan bahwa akunmu dapat secara rutin melakukan publikasi konten. Timeline yang baik selain berisi hari dan jam untuk melakukan posting, juga berisi apa saja konten yang harus dipublikasi serta alasan mengapa hal tersebut perlu dipublikasikan.
Content production membutuhkan ide-ide yang segar dan tujuan yang jelas untuk membuatnya tepat sasaran dan sesuai dengan ketertarikan audiens di media sosial. Karena itu, kamu harus memastikan bahwa content production milikmu berjalan dengan efektif.