Sisters, beberapa pemilik website bisnis pasti pernah mengeluh: Kok bisnis masih macet ya, padahal udah rutin nge-blog? Calon klien yang ditunggu cuma numpang lewat dan angka penjualan tak kunjung meningkat.
Tak sedikit juga yang berpikir, blog cuma bisa membangun brand awareness. Yang mana, ini juga bisa dilakukan platform populer lainnya seperti medsos.
Lalu, kenapa masih harus punya blog? Bukankah blog sudah ketinggalan jaman dan tidak lagi menjadi platform yang relevan bagi bisnis?
Eits, salah besar.
Sebaliknya, blog justru membawa pengaruh positif bagi bisnis. Namun jika tidak kamu lakukan dengan cara yang benar, jangan heran kalau bisnis tetap jalan di tempat alias macet terus.
Nah, kamu datang ke artikel yang tepat. Kami akan menunjukkan bukti nyata kenapa blog penting untuk bisnis. Mari meluncur!
Bagaimana Blog Berpengaruh ke Bisnis?
Faktanya, semua orang memang bisa nge-blog. Tapi, banyak orang belum tahu bahwa salah satu rahasia sukses blog adalah paham traffic temperature.
Singkatnya, traffic temperature merupakan jenis-jenis audiens yang berada dalam radar bisnismu. Artinya, mereka berpotensi membeli produk atau layananmu.
Kenapa sih paham konsep traffic temperature itu penting? Nah, salah satu penyebab terbesar kegagalan blog yaitu seringkali perusahaan menerapkan strategi yang sama ke semua calon klien.
Padahal, karakter calon klien itu beragam sehingga sebenarnya pendekatan ke tiap kelompok audiens juga beda. Bahkan meski platformnya sama, strateginya bisa lain. Blog, contohnya.
Penasaran gimana? Yuk cek info detailnya di bawah!
1. Cold Traffic
Cold Traffic adalah audiens yang masih asing dengan bisnismu. Artinya, mereka belum pernah mengetahui brand Anda sehingga masih cuek dengan apapun yang kamu tawarkan.
Meski begitu, audiens Cold Traffic tetap penting karena ini menjadi garis start untuk membangun relasi yang lebih jauh.
2. Warm Traffic
Semakin akrab, Warm Traffic adalah audiens yang sudah mengenal brand kamu. Mereka tahu eksistensi bisnismu, tapi belum menemukan cukup alasan mengapa harus memilih layananmu.
Kabar baiknya, audiens tipe ini cukup potensial karena sudah makin sadar akan kebutuhannya sehingga lebih mudah diedukasi. Itu artinya, cara kamu menjalin engagement harus lebih tajam.
Hot Traffic adalah kelompok audiens yang sudah mantap memilih layananmu. Artinya, calon klien sudah yakin brand kamu menjadi solusi terbaik untuk kebutuhan mereka.
Tapi, jangan mengira traffic temperature berhenti di sini saja. Kamu harus tetap menjaga loyalitas klien dengan menyuguhkan hal-hal yang semakin membantu klien sehingga mereka mau terus memilih kamu lagi.