Hai Sisters! Analisis SWOT merupakan teknik perencanaan strategi bisnis melalui analisis yang menggunakan beberapa dasar, yakni: Strengths (kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunities (Peluang), dan juga Threats (ancaman).
Intinya, aanalisis SWOT ini akan membantu para pebisnis untuk mengelola kekuatan, kelemahan, peluang dan berbagai ancaman di dalam bentuk data yang tertata rapi.
Hal ini akan memungkinkan semua orang yang berkepentingan dengan bisnis tersebut dapat melihat serta memahami berbagai data ini dengan mudah dan jelas. Simak ulasan lengkapnya mengenai tips menyusun analisis SWOT berikut ini, yuk!
Untuk menyusun analisis SWOT ini, kamu harus mengumpulkan semua pihak yang akan terlibat dalam bisnis. Hal ini akan memungkinkan kamu mendapatkan hasil analisis yang efektif dan tidak bersumber dari satu orang saja.
Ada beberapa pihak yang perlu dilibatkan dalam penyusunan ini, seperti: pimpinan atau pemilik perusahaan, karyawan, dan yang lainnya.
Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah menyusun pertanyaan berdasarkan masing-masing komponen SWOT. Hal ini tentu harus dilakukan dengan mendengarkan pendapat dari setiap orang yang ikut serta membuat analisis tersebut.
Berikut ini adalah beberapa contoh pertanyaan yang lazim dipakai dalam analisis SWOT:
Strength (S)
Weakness (W)
Opportunities (O)
Threats (T)
Jika semua pertanyaan di atas telah dijawab, maka kamu harus mengumpulkan jawaban dari setiap orang yang terlibat dalam penyusunan analisis SWOT tersebut. Lalu mulailah mengelompokkan poin-poin yang sama dan tentukan peringkat untuk setiap pertanyaan tersebut.
Hal ini bisa dilakukan dengan teknik pemungutan suara, sehingga kamu bisa memilah apa saja saran yang harus dijadikan sebagai prioritas. Dalam proses ini, kamu dan tim mungkin saja akan melakukan perdebatan, jadi siapkan diri menjadi moderator.
Sisters, setelah semua langkah di atas, maka kamu sudah bisa mengelompokkan berbagai poin pada setiap komponen di atas. Hal ini akan memudahkanmu untuk menentukan gambaran tentang rencana bisnis dengan lebih mudah. Berikut ini adalah beberapa kombinasi komponen SWOT yang dapat dijadikan sebagai gambaran:
Kombinasi ini menunjukkan bahwa bisnis memiliki cukup banyak kekuatan dan peluang untuk berkembang. Kamu bisa memaksimalkan aktivitas penjualan dan juga promosi untuk mendapatkan hasil maksimal.
Kombinasi yang satu ini menunjukan jika bisnis kamu punya cukup banyak kekuatan internal, namun justru memiliki banyak ancaman dari eksternal perusahaan (kompetitor). Dalam kondisi seperti ini, melakukan diferensiasi yang memungkinkan bisnis menjadi berbeda dari kompetitor adalah solusinya.
Kombinasi ini menunjukkan jika bisnis punya kelemahan di bagian internal dan sekaligus memiliki banyak ancaman dari eksternal perusahaan. Kamu bisa mengambil langkah defensif untuk mengontrol keadaan, termasuk dengan mengelola kelemahan perusahaan untuk meminimalisir berbagai ancaman eksternal.
Kombinasi ini menunjukkan jika bisnis memiliki kelemahan, namun tetap masih punya peluang untuk berkembang. Untuk mengatasinya, kamu bisa melakukan turn around yang memungkinkan bisnis tersebut menjadi lebih kuat lagi. Misalnya: mengembangkan produk baru, berinovasi, dan yang lainnya.
Nah, Sisters, bagi kamu yang sedang merencanakan sebuah bisnis, pastikan menggunakan analisis SWOT dalam bisnis tersebut. Metode ini akan memberikan kamu gambaran yang jelas terkait bisnis tersebut, termasuk kelemahan dan kelebihannya. Lakukan analisis SWOT dengan cara yang tepat, agar kelak bisnis benar-benar bisa berkembang secara maksimal. Semangat ya, Sisters!