Sisters, banyak bisnis yang terdampak pandemi. Tak terkecuali jasa penyewaan gedung pernikahan. Hal ini dikarenakan orang memilih untuk menghindari kerumunan demi mencegah penularan Covid-19.
Selain itu, banyak orang memilih untuk merayakannya hanya dengan orang dekat dan kerabat saja. Jadi mereka merasa cukup dengan menggelar pesta pernikahan di rumah saja.
Tapi bukan berarti tidak ada sama sekali yang ingin menggelar resepsi di gedung, Sisters. Masih ada kok!
Oleh sebab itu jika kamu menjadi penyedia ataupun pemilik jasa sewa gedung pernikahan, ini beberapa cara memasarkan gedung pernikahan supaya bisnismu tetap jalan di tengah pandemi, sebagaimana mengutip Bride Appeal.
1. Promosikan di media sosial
Kamu perlu eksis di berbagai platform media sosial yang populer, seperti Facebook, Instagram, TikTok, Twitter, dan lain-lain. Karena sebanyak 80% klien potensial disebut ada dan mudah ditemukan di media sosial.
Jangan lupa tampilkan foto maupun video menarik yang memperlihatkan keunikan gedung pernikahan itu.
2. Pastikan kebersihan gedung pernikahan selalu terjaga
Di masa pandemi, kebersihan adalah faktor penting yang perlu kamu promosikan terkait gedung pernikahan yang kamu sediakan.
Kamu dapat menambahkan slogan tertentu untuk semakin meyakinkan calon penyewa bahwa gedung yang kamu sewakan menerapkan prokes sesuai anjuran pemerintah dalam rangka mencegah penularan Covid-19.
3. Bangun kepercayaan dengan pelanggan
Yakinkan mereka bahwa kamu bisa menjamin hal itu dan buat mereka percaya padamu dengan membuktikannya.
Jelaskan secara transparan apa saja layanan yang kamu sediakan untuk membuat pelanggan terhindar dari kemungkinan penularan Covid-19 di gedung yang akan disewa.
4. Mendaftar di portal wedding organizer/wedding planner
Daftar di portal wedding organizer yang tersedia di kotamu atau menghubungi langsung tim pemasaran mereka.
Sebaiknya, cari wedding organizer terpercaya yang sudah punya nama dan jam terbang yang tinggi. Ini akan membantumu mempromosikan gedung pernikahan yang kamu sediakan, lho
5. Buat website dan mengikuti tren pernikahan
Unggah contoh-contoh tampilan gedung pernikahan dan pelaminan dalam berbagai konsep. Pastikan kamu juga tetap up-to-date dengan tren yang sedang disukai di pasaran atau calon penyewa.
Supaya lebih menarik perhatian, rancang pula konsep yang berbeda dan lain daripada yang lain.
6. Kerja sama dengan vendor lokal
Jalinlah kerja sama dengan vendor lokal, semisal persewaan atau toko bunga setempat, katering, persewaan meja kursi, dan sebagainya.
Kamu dan mitramu bisa mengonsep tampilan gedung pernikahan yang menarik buat calon penyewa.
Dengan menjalin kerja sama pula, kemungkinan kamu bisa memperoleh job dari koneksi yang dimiliki oleh mitra-mitramu.
Sisters, semoga cara-cara di atas bisa turut membantu selamatkan bisnis sewa gedung pernikahan milikmu, ya!