Hai Sisters! Semangat untuk mendapatkan pekerjaan dan karir yang bagus di perusahaan idaman, tentu akan membuatmu lebih rajin mengirimkan lamaran pekerjaan.
Namun, bagaimana jika ternyata lamaran yang dikirim selalu berakhir tanpa panggilan? Hal ini mungkin akan membuatmu kecewa, apalagi jika kamu sudah mengirimkan cukup banyak surat lamaran selama ini.
Kecewa boleh saja, akan tetapi jangan sampai berlarut lama. Sebaiknya, kamu segera cari tahu apa saja yang menyebabkan lamaran yang dikirim ke perusahaan selalu berakhir tanpa panggilan. Dengan begitu, kamu bisa memperbaiki kesalahan yang ada pada surat lamaran.
Berikut ini ada beberapa alasan mengapa surat lamaran tidak mendapat panggilan dari perusahaan. Simak ya!
1. Tidak sesuai dengan kualifikasi
Bagi pihak perusahaan, menemukan karyawan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan merupakan poin wajib yang selalu diutamakan. Perusahaan tentu enggan mempekerjakan karyawan yang berasal dari bidang berbeda atau bahkan yang tidak memiliki kemampuan sesuai dengan jabatan yang mereka tawarkan.
Semua ini tentu dilakukan dengan alasan yang kuat, yakni untuk memastikan seluruh pekerjaan di perusahaan bisa tertangani dengan baik. Hal ini juga jelas harus menjadi perhatian yang penting bagi setiap pelamar. Artinya, jika kamu tidak memenuhi kualifikasi untuk lowongan yang ditawarkan perusahaan, maka peluang untuk diterima tentu akan sangat kecil.
Perusahaan bahkan bisa saja tidak merespon surat lamaran yang dikirimkan. Jika sudah begini, maka tak ada gunanya lagimu mengirimkan surat lamaran tersebut, sebab panggilan juga tidak akan kunjung datang. Hal ini menjadi salah satu penyebab utama mengapa pelamar tak kunjung mendapatkan panggilan dari pihak perusahaan.
2. Tidak mencantumkan informasi yang lengkap
Lamaran yang menumpuk merupakan hal yang biasa, apalagi untuk perusahaan besar dan sudah menjadi perusahaan incaran bagi para pelamar. Hal ini akan menyita banyak waktu pihak perusahaan, sehingga mereka hanya akan memiliki waktu yang sangat terbatas untuk menangani setiap surat lamaran ini.
Idealnya, surat lamaran memang harus lengkap dan sesuai dengan permintaan pihak perusahaan. Kamu wajib mengisi informasi data diri dan hal lainnya, termasuk semua dokumen yang diminta oleh pihak perusahaan.
Jika kamu mengirimkan lamaran yang tidak lengkap, maka sudah tentu pihak perusahaan enggan untuk meneruskan lamaran tersebut ke proses selanjutnya. Hal ini akan membuatmu kehilangan kesempatan baik untuk bergabung di perusahaan tersebut.
Maka dari itu, penting untuk selalu teliti dalam menulis surat lamaran, termasuk melengkapi semua dokumen yang diminta oleh perusahaan. Selain itu, informasi kontak yang lengkap juga harus lengkap dan benar, sehingga memudahkan pihak perusahaan untuk menghubungimu untuk proses selanjutnya.
3. Mengirim lamaran yang asal-asalan
Terlalu bersemangat, tidak memahami kriteria lamaran yang baik, tidak memenuhi syarat yang diminta, dan berbagai hal lainnya kerap membuat surat lamaran tidak sesuai standar perusahaan.
Lamaran yang dikirimkan dengan asal-asalan seperti ini tentu tidak profesional dan sesuai dengan harapan perusahaan. Meski sebagian perusahaan memungkinkanmu mengirimkan lamaran yang praktis melalui email, tentu harus memenuhi etika melamar sebagai seorang profesional yang benar-benar siap bekerja.
Surat lamaran yang dikirimkan dengan asal-asalan akan membuat pihak perusahaan enggan untuk memberi respon. Hal ini berlaku untuk semua jenis lamaran, baik itu dalam bentuk konvensional maupun lamaran melalui email perusahaan.
Jika kamu ingin direspon dan mendapatkan panggilan, maka pastikan kamu memahami etika dalam mengirimkan surat lamaran ini. Hal ini sangat penting dan akan mempermudahmu mendapatkan panggilan dari pihak perusahaan.
Mengajukan lamaran ke perusahaan merupakan tahap penting dalam mendapatkan pekerjaan. Jangan menganggap ini sebagai hal yang sepele dan bisa dilakukan seenaknya.
Hindari semua kesalahan dalam mengirimkan surat lamaran kerja ini, agar pihak perusahaan bisa melihat dan merespon lamaran tersebut dengan segera. Kirimkan surat lamaran yang profesional dan bersiaplah untuk mendapatkan panggilan kerja dari perusahaan impianmu dalam waktu dekat. Good luck, Sisters!