Hai Sisters! Menjajaki pertama kali ke dunia kerja adalah langkah yang menyenangkan setelah bertahun-tahun belajar di pendidikan formal.
Terjun ke dunia nyata adalah langkah besar, salah satu tantangan terbesar yang perlu disoroti adalah keterampilan dan pengalaman kerja, dimana kamu belum memiliki pengalaman kerja.
Berikut ini 5 tips untuk membantumu agar sukses medapatkan pekerjaan. Simak, ya!
1. Baca deskripsi pekerjaan dengan jelas dan pahami
Hal ini sangat penting, terlepas dari seberapa kuat resumemu. Jika kamu lalai menyertakan cover letter atau surat lamaran atau tidak menyesuaikan resumemu dengan pekerjaan yang kamu lamar, kamu akan menipu diri sendiri dari kesempatan untuk mendapatkan wawancara.
Jika iklan pekerjaan meminta surat pengantar, pastikan untuk menyertakannya. Pastikan kamu benar-benar membaca iklan pekerjaan dan meneliti perusahaan yang dilamar.
Kemudian, buatlah resume yang sesuai. Ini adalah kesan pertama yang dimiliki perusahaan tentangmu, Sisters, jadi berusahalah untuk mengesankan.
Sorot pengalaman dan keterampilan yang kamu miliki yang sesuai pekerjaan yang kamu lamar.
2. Aktif dalam organisasi dan kompetisi kampus
Sisters, prestasi akademik adalah penting, tetapi pastikan untuk aktif dalam organisasi dan kompetisi yang telah kamu ikuti melalui kampus atau kegiatan ekstra kurikuler juga.
Uraikan di resumemu, apa yang telah dilakukan dalam organisasi dan kompetisi tersebut, keterampilan yang kamu gunakan, dan apa yang kamu pelajari dari organisasi dan kompetisi kampus.
Ini adalah cara yang bagus bagi HRD untuk melihat bagaimana kamu menggunakan keterampilan untuk menyelesaikan masalah, memiliki kesadaran diri, dan dapat belajar dari orang lain, lho, Sisters.
3. Ikut serta dalam kegiatan amal
Banyak anak muda terlibat dalam acara amal, menjadi sukarelawan adalah cara yang bagus untuk membangun keterampilan baru di “dunia nyata”, bertemu orang baru dan memperluas jaringan profesionalmu, Sisters.
Keikutsertaan dalam acara amal adalah hal yang bagus untuk dimasukkan dalamresumemu. Selain hanya menempatkan nama organisasi tempat kamu menjadi sukarelawan, pastikan untuk memasukkan peran dan tanggung jawabmu, semua koneksi industri yang kamu buat, dan dengan siapa kamu bekerja dengan organisasi, bahkan jika dari jarak jauh.
Ini menunjukkan kamu dapat mengelola tanggung jawab, sudah mulai membangun jaringan dari bidang industri, bahkan dalam bidang ndustri yang berbeda dan tahu cara bekerja dengan orang yang lebih atau kurang senior daripada kita.
4. Bangun personal brand
Sisters, ketika perusahaan mencari kandidat, mereka ingin tahu bahwa pencari kerja pantas untuk posisi pekerjaan itu, tetapi harus sesuai juga dengan sesuai dengan visi dan misi perusahaan.
Media sosial menjadi cara yang efektif untuk mencari informasi untuk melihat karakter orang seperti apa. Bagi perusaahan, mencari akun media sosialmu adalah bagian proses rekrutmen.
Jadi sangat penting beretika di media sosial. Jangan memposting apa pun yang memalukan atau kamu tidak ingin perekrut melihatnya.
5. Baca ulang resume dan surat lamaran
Sisters, periksa penulisan tata bahasa dan ejaan untuk menghidari kesalahan apapun. Kamu akan terkejut betapa banyak surat pengantar memiliki kesalahan ejaan dan tata bahasa, atau menyebutkan perusahaan atau posisi pekerjaan yang lainnya.
Pastikan alamat e-mail yang kamu miliki profesional. Jika ragu, mungkin perlu membuat alamat e-mail baru yang khusus untuk lamaran pekerjaan.