Sisters, di era digital seperti sekarang ini, teknologi menawarkan beragam ancaman dan kesempatan bagi anak. Jadi, penting bagi setiap orang tua mengembangkan model pengasuhan yang bertujuan menghindarkan anak dari ancaman dan memaksimalkan potensi digital. Teknologi digital membawa beberapa perubahan penting dalam kehidupan manusia, maka orang tua perlu memahami bentuk-bentuk perubahan itu agar dapat memandu anak dalam aktivitas gadget-nya.
Sisternet memahami keresahanmu sebagai orang tua, Sisters. Maka dari itu, pada hari Kamis 28 Maret 2019 lalu, Sisternet mengadakan seminar #SisterBerbicara Digital Parenting bertajuk “Anakku, Internet, dan Gadget”. Acara ini berlangsung di Pojok Pintar Sisternet, Press Room Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo), Jakarta Pusat.
Seminar ini diadakan untuk mengedukasi para orang tua, khususnya para ibu, agar mereka semakin melek digital dan mampu memanfaatkan pengaruh positif dari perkembangan digital tersebut bagi tumbuh kembang anak.
Hadir sebagai pembicara dalam seminar tersebut, 3 perempuan hebat. Mereka adalah:
1. Mariam F. Barata, Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Tata Kelola Aplikasi Informatika. Topik seminar yang disampaikan olehnya adalah “Upaya Pemerintah Mengurangi Konten Negatif”.
Menurut Mariam F. Barata, “Pemerintah sudah menerapkan banyak cara untuk menangkis konten negatif. Mulai dari menutup website berkonten negatif, hingga membuka layanan pengaduan dimana kita sebagai orang tua bisa berperan serta juga”.
2. Widuri, Deputy Director ICT Watch/ Tim Community Development Siberkreasi, yang menyampaikan materi seminar berjudul “Pentingnya Internet Sehat Untuk Anak”. Dalam kesempatannya, ia membagikan 3 motivasi bagi anak dalam mengakses internet. Yaitu, mencari informasi (didorong oleh tugas sekolah), terhubung dengan teman melalui media sosial dan aplikasi messenger, serta hiburan/ game yang didorong oleh kebutuhan pribadi.
Selain itu, ia juga menyampaikan pembatasan waktu dengan membuat jadwal pemakaian gadget bagi anak berdasarkan usianya, hingga pendampingan orang tua saat anak sibuk dengan gadget-nya.
3. Nuniek Tirta, M.A in Psychology Counseling. Ia menyampaikan materi seminar seputar “Cara Atur Pemakaian Gadget Anak”. Psikolog klinis ini mengajak para orang tua untuk mengenali tipe atau kepribadian anak sebagai modal mengatur dan membatasi penggunaan gadget dan internetnya. Ia juga sempat bercerita bahwa ia pun menerapkan dua pola yang berbeda dalam mendidik kedua anaknya yang secara karakter memang berbeda.
Anak-anak memang boleh lahir dari rahim yang sama, tetapi karakter masing-masing anak pasti berbeda. Setuju, kan, Sisters?
Seminar yang berjalan santai tapi seru ini dihadiri para Sisters yang begitu antusias menyimak seluruh materi-materi menarik yang disampaikan oleh para pembicara. Lebih serunya lagi, karena ada sesi tanya jawab berhadiah, lho, Sisters! Nah, gimana nggak keren? Datang dapat ilmu, dan pulangnya bawa hadiah juga. Yeayy!
Gimana? Nyesel, kan, nggak datang?