Rahasia Hidup Bahagia dan Anti-Stres, Ini Caranya!

Hasil penelitian menyebutkan 49% wanita mengalami stres

Sisters, seorang psikolog dari Universitas Indonesia, Dr. Endang Mariani Rahayu M. Si, mengatakan bahwa tingkat stres warga di kota-kota besar, terutama kaum wanita, terus meningkat setiap tahunnya. Ini didasarkan pada hasil penelitian yang dilakukannya, di mana 49 persen wanita mengaku mengalami stres lima tahun terakhir.

Hal ini mungkin terjadi karena wanita dikenal sebagai sosok multitalenta. Coba lihat ke diri kita sendiri, Sisters. Banyak di antara kita memiliki kewajiban sebagai ibu rumah tangga, mengurus anak dan suami. Di saat yang sama, kita juga berperan sebagai pekerja, memiliki bisnis sendiri, atau berbagai kegiatan sebagai bentuk aktualisasi diri. Tidak heran banyak di antara kita yang kemudian mengalami stres, bahkan berujung depresi. Akibatnya kehidupan personal dan sosial kita jadi terganggu, Sisters.

Lalu, apa yang harus dilakukan agar terbebas dari stres?

Bahagia itu berasal dari diri kita sendiri, Sisters. Orang lain dan lingkungan di sekitar kita bukanlah faktor penentu kebahagiaan. Dengan kata lain, kita yang harus memutuskan untuk bahagia. Berikut beberapa tips terhindar dari stres, supaya kita bisa hidup bahagia dan lebih produktif:

1. Lakukan manajemen waktu dan bekerjalah sesuai skala prioritas

Sering yang terjadi, kita bekerja secara acak. Pekerjaan yang kita ingat itulah yang kita kerjakan lebih dulu. Setelahnya, baru kita ingat ada pekerjaan lain yang lebih penting dan butuh penyelesaian segera. Karena waktunya udah mepet, kita jadi kalang kabut. Kejadian seperti ini pasti banyak dialami Sisters. Kejadian seperti ini merupakan salah satu pemicu timbulnya stres, lho.

Untuk itu penting bagi kita untuk melakukan manajemen waktu. Susun daftar pekerjaan harian di pagi hari (atau lebih baik lagi di malam hari sebelum tidur). Tulis pekerjaan paling penting dan mendesak di urutan pertama. Di dalam daftar ini kita tidak perlu menuliskan 20 pekerjaan dalam satu hari sementara kemampuan kita hanya menyelesaikan 5 pekerjaan. Intinya, atur waktu sedemikian rupa sehingga ada lebih banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan. 

2. Hindari kebiasaan membandingkan diri dengan orang lain

Banyak wanita yang senang membandingkan diri dengan wanita lain. Contoh, ketika ada tetangga sebelah rumah baru saja membeli tas bermerek edisi terbatas yang harganya selangit, kita pun ingin memiliki tas yang sama. Padahal di saat yang sama, kita tahu kemampuan ekonomi kita belum mendukung untuk membeli tas tersebut. Kalau dipaksakan, apalagi membeli dengan kredit, ini hanya akan mendatangkan masalah baru yang bisa jadi memicu stres dan depresi. Siapa yang bisa bahagia kalau banyak utang?

Alangkah baiknya kita bersyukur dengan semua yang kita miliki. Tidak perlu memaksakan diri untuk mendapatkan sesuatu di luar kemampuan. Berhenti membandingkan diri dengan orang lain, dan lebih fokus pada kelebihan yang ada di dalam diri sendiri. Syukur-syukur bisa mengembangkan kelebihan tersebut menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, juga orang lain.

3. Punya waktu untuk diri sendiri

Tips ketiga ini banyak dilewatkan para wanita. Biasanya, banyak di antara kita yang merasa 'bersalah' ketika harus bersenang-senang sendirian tanpa melihatkan pasangan maupun anak-anak. Padahal, memiliki waktu untuk diri sendiri ini bisa membantu kita mengenal diri lebih baik, meningkatkan kepercayaan diri, juga menciptakan hal-hal yang membahagiakan, yang nantinya juga akan memberi dampak positif bagi orang-orang yang kita sayangi.

Sekarang coba pikir, bagaimana kita bisa membahagiakan orang lain (pasangan dan anak-anak) sementara kita sendiri merasa tidak bahagia? Jadi, cobalah luangkan waktu dua minggu sekali atau sebulan sekali untuk bersenang-senang tanpa merasa bersalah sedikit pun. Kita bisa pergi ke salon, ke arisan, nongkrong sama Sisters lain, ikut kursus keterampilan, dan sebagainya. 

4. Carilah pekerjaan yang bisa dilakukan di waktu senggang

Ada banyak sekali jenis pekerjaan yang bisa dilakukan dari rumah dan di waktu senggang saja. Menjadi freelancer bisa jadi solusi kalau ingin tetap bekerja, mendapatkan penghasilan, menjadi tempat menyalurkan hobi, tetapi tidak meninggalkan kewajiban harian sebagai ibu rumah tangga.

Bekerja secara freelance, ada satu hal yang paling penting dan yang paling kita butuhkan, yaitu koneksi internet cepat dan stabil sehingga setiap pekerjaan bisa diselesaikan di rumah dan hasil pekerjaannya tinggal dikirim melalui email. Koneksi internet yang cepat ini juga sangat membantu sewaktu kita butuh berbagai referensi atau mencari peluang kerja yang menjanjikan. XL dengan area jangkauan yang luas juga mendukung para Sisters untuk bekerja dari mana saja, baik di kota besar maupun di daerah pelosok. 

5. Curhat itu perlu dilakukan

Kita bisa mencari seseorang yang kita percaya, menceritakan banyak hal yang kita alami kepadanya, meminta masukan, saran, maupun kritik. Kadang, kita hanya cukup bercerita saja sudah membuat perasaan lebih lega, dan setelahnya bisa fokus lagi berkegiatan tanpa perasaan gundah dan sedih. Kita bisa memanfaatkan teknologi seperti telepon, sms, chatting atau Facetime, jadi tetap bisa curhat di mana saja, tanpa perlu mengorbankan kegiatan dan kewajiban lainnya, Sisters.

Resep bahagia itu sebenarnya tidak susah, tapi kerap kali kita lalai melakukannya. Saya yakin, Sisters punya tips khusus untuk mencegah stres, dan menjadi lebih bahagia serta lebih produktif. Yuk, berbagi di kolom komentar ya.