Sebagai seorang fresh graduate, wajar jika kamu belum mendapatkan pekerjaan. Memang tidak semua sarjana dengan mudah mendapatkan pekerjaan, apalagi di kota-kota besar yang ketat dengan persaingan. Lalu, bagaimana jika kamu sudah berbulan-bulan menganggur? Kamu sudah mengajukan lamaran ke berbagai perusahaan, tetapi kenapa tidak kunjung dipanggil untuk wawancara atau menuju tahap penerimaan selanjutnya? Apa yang salah? Sisters, coba cek lagi, mungkin kamu kurang memperhatikan 5 hal di bawah ini:
Sekeren apapun CV yang kamu buat, kalau pekerjaan yang kamu lamar tidak relevan dengan keahlian yang kamu miliki, kamu sudah melewatkan satu kesempatan. Pihak HRD perusahaan yang kamu lamar akan lebih tertarik padamu yang memiliki pengalaman kerja yang relevan dan memenuhi syarat yang mereka minta. Saat membuat CV, baiknya kamu lebih fokus dan spesifik dengan bidang yang kamu lamar.
Mungkin kamu kekurangan informasi seputar dunia kerja. Ayo sering bergaul dengan teman-temanmu. Networking matters, Sisters. Atau, bisa juga kamu bergabung dengan milis para pencari kerja. Siapa tahu dari situ kamu menemukan lebih banyak lagi info lowongan pekerjaan.
Hati-hati jika memposting sesuatu di akun media sosial. Apa yang kamu posting ke dunia maya bisa dilihat oleh banyak orang. Perekrut karyawan seringkali mencari informasi melalui search engine tentang sang pelamar melalui media sosial. Sisters, bayangkan saja jika namamu diketik di mesin pencari, yang muncul hanya keluhan ataupun celotehan omong kosong. Malesin, kan. Ayo, bersih-bersih statusmu. Seringnya kamu berpindah kerja bisa memberikan kesan buruk pada para perekrut. Mereka bisa meragukan loyalitas kamu terhadap perusahaan bila akhirnya kamu diterima kerja. Bisa juga mereka berpikir bahwa kamu itu trouble maker, sehingga sering berpindah kantor. Buat kesan yang baik melalui surat lamaran dan CV yang kamu kirimkan. Tunjukkan kompetensi, kredibilitas, dan integritasmu.
Berkumpul dengan teman untuk menjaring informasi seputar lowongan pekerjaan memang perlu. Hanya, bukan berarti itu menjadi alasan kamu untuk hang out setiap hari dan menghabiskan uang. Jangan terlalu santai hingga kamu menjadi terlena dengan status unemployed. Selama menganggur, baiknya kamu tetap melakukan aktivitas yang bisa menambah kesan positif di CV, misalnya dengan mengikuti kegiatan organisasi atau menjadi volunteer. Selain menjadi beban bagi keluarga, menjadi pengangguran dalam jangka waktu panjang membuat masa produktifmu terbuang percuma. Ayo semangat cari pekerjaan baru!