Sisters, kegiatan outdoor seperti camping, hiking, trekking, dan semacamnya masih menjadi kegiatan favorit tyang kerap dilakukan banyak orang. Selain menyenangkan, kegiatan di alam bebas juga memacu adrenalin dan memberi tantangan tersendiri bagi peminatnya. Kegiatan ini tidak hanya sebagai pengisi waktu liburan saja, namun juga sebagai sarana berolahraga, lho.
Kegiatan seperti ini tentunya membutuhkan peralatan yang safety procedure dan sesuai dengan standarisasi. Nah, hal ini banyak dilirik oleh para pebisnis, karena memang sangat menguntungkan.
Sebenarnya, apa saja, sih, yang bisa dilakukan untuk memulai bisnis toko adventure? Simak beberapa tips di bawah ini, yuk!
Harus punya hobi berpetualang
Sebagai pendaki gunung, kamu tentu punya banyak teman dengan hobi yang sama. Nah, teman-teman itulah yang nantinya akan menjadi target pasar bisnismu ini. Mereka tentu membutuhkan kamu untuk menyediakan travel gear yang menjadi kebutuhan mereka.
Bila barang-barang yang kamu jual cukup lengkap, mereka tentu akan mempromosikan toko adventure milikmu kepada teman sependakian yang lainnya.
Tapi jika kamu tidak menyukai kegiatan ini, kamu bisa berkonsultasi dengan teman-teman yang mengerti bidang ini.
Cari lokasi yang strategis
Pastikan lokasi toko yang akan dibuka berada ditempat yang dekat dengan berdirinya sebuah komunitas pecinta alam. Bisa juga menjadikan toko sebagai tempat nongkrong mereka. Semakin ramai tokomu, semakin menarik perhatian pelanggan lain.
Beri nama yang unik pada tokomu
Pelanggan akan tertarik dengan nama yang unik dan mudah diingat. Kebanyakan toko adventure menggunakan nama atau puncak gunung sebagai nama depan, dan menambahkan kata outdoor sebagai nama belakang. Carilah nama atau puncak gunung yang paling digemari pelanggan kamu agar mereka mudah mengingatnya.
Lakukan survey tentang merek yang paling digemari
Saat ini mendaki gunung bukan sekedar olahraga saja, tapi juga sebagai status sosial. Semakin mahal peralatan yang mereka pakai, semakin diakui statusnya dalam suatu komunitas. Semakin banyak barang bermerek yang melekat di tubuh seorang pendaki gunung, semakin ia disegani oleh pendaki lain yang hanya menggunakan travel gear buatan lokal.
Untuk mengatasi hal seperti ini, kamu dapat menyediakan produk lokal dan luar negeri. Utamakan produk lokal sebagai barang yang akan dipamerkan di tokomu. Selain harganya yang terjangkau, barang-barang ini juga banyak diminati kalangan pelajar.
Sementara untuk produk buatan luar, dapat disiasati dengan memamerkan beberapa merek saja. Bila laris manis, pastikan pelanggan memesan kepada kamu dan serius untuk membeli barang tersebut ketika kamu memesan kepada distributor.
Aktif di media sosial
Bergabunglah dengan grup-grup yang aktif dalam dunia pendakian dan petualangan. Selain itu juga dapat mengikuti akun-akun komunitas dan mempromosikan toko yang baru dibuka kepada mereka. Mereka akan sangat antusias dengan barang yang kamu jual, terlebih lagi bila toko tersebut sering mengadakan kuis di twitter atau memberikan diskon.
Unggah foto-foto travel gear yang tersedia di tokomu berikut harganya. Berikan keterangan tentang keutamaan produk tersebut. Contohnya Jual jaket waterproof, bisa sekaligus dipakai sebagai jas hujan, bahan ringan, cepat kering dan sebagainya.
Tulis keterangan tersebut dengan bahasa yang mudah dipahami sehinga calon pembeli memiliki keinginan besar untuk memesannya. Jangan segan-segan mengundang mereka ke tokomu untuk melihat peralatan lain.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan calon pelanggan dengan ramah. Biasanya mereka akan bertanya tentang merek apa saja yang dijual di toko kamu. Atau menanyakan ketersediaan barang yang mereka butuhkan. Kamu bisa menawakan berbagai macam produk travel gear lain yang tersedia di toko.
Buat portal pribadi seperti website atau blog
Dengan menggunakan media ini tentu dapat mengulas barang-barang yang kamu sediakan semaksimal mungkin. Foto-foto juga bisa dikelompokan tergantung jenis barangnya. Pembeli lebih mudah memilih barang yang mereka butuhkan hanya dengan mengklik foto dan menambahkan ke keranjang belanja online.
Jadilah sponsor pada acara pendakian massal
Pendakian massal adalah acara yang sudah tidak asing lagi. Kebanyakan pendaki pemula memanfaatkan pendakian massal sebagai tempat pertama kalinya mereka belajar tentang pengalaman pertama mendaki gunung, dikarenakan acara tersebut sudah tentu diadakan oleh pendaki-pendaki yang lebih senior dan berpengalaman.
Biasanya, untuk menjalankan acara tersebut, panitia membutuhkan sponsor kepada perusahaan dan toko-toko outdoor dengan perjanjian meletakkan logo dari perusahaan dan toko tersebut di banner/spanduk pendakian massal yang akan mereka laksanakan.
Kamu dapat berpartisipasi sebagai donatur, tidak hanya berupa materi namun bisa juga memberikan kupon diskon setelah membeli produk yang hanya tersedia di toko kamu, atau menyewakan sebagian peralatan untuk keperluan pendakian, bisa juga menyediakan sertifikat pendakian massal.
Kamu juga bisa mendonasikan sejumlah uang dan melakukan penawaran dengan panitia untuk mempromosikan atau sekedar mengulas produk di akun sosial mereka. Mereka tentu memiliki banyak pengikut sehingga dapat membuat toko outdoor kamu semakin banyak dikunjungi.
Sewakan beberapa peralatan pendakian
Cobalah untuk menyewakan beberapa barang seperti tas, tenda, kompor dan peralatan kelompok yang lainnya. kamu dapat melakukan survey ke beberapa toko outdoor untuk mendapatkan harga standar dan ketentuan untuk penyewaan setiap barang.
Sewakan peralatan yang cukup kuat dipakai berkali-kali sehingga pelanggan tidak ragu untuk menghubungimu kembali. Jadikan penyewaan ini sebagai sampingan saja, fokus kamu tetap pada penjualan barang.
Memulai usaha travel gear sudah dipastikan sangat menguntungkan. Tidak sedikit toko outdoor yang mulai membuka cabang karena keuntungan yang diraih lumayan besar. Jangan ragu untuk memulainya dan melihat sendiri bagaimana antusiasme para pendaki gunung saat membeli travel gear baru. Usaha ini akan terus berjalan selama gunung-gunung di Indonesia masih bisa didaki, Sisters.
Kamu tertarik menjalani bisnis ini, Sisters?