Sisters, sekarang ini sudah semakin banyak media sosial yang digunakan oleh anak-anak muda maupun orang tua.
Pengguna media sosial biasanya suka mengunggah berbagai macam hal di akunnya, seperti menuliskan status, cerita, gambar, atau pun hasil karya yang dimilikinya. Tapi, berwaspadalah karena kejahatan bisa terjadi dengan adanya media sosial, apalagi foto.
Nah, berikut adalah sejumlah foto yang lebih baik jangan kamu unggah di media sosial, Sisters.
Boarding pass
Ketika kamu sedang liburan, tentu kamu 'gatal' ingin mengunggah foto boarding pass ke media sosial untuk sekedar pamer. Lebih baik, hindari hal itu, Sisters. Kenapa? Menurut Brian Krebs, pakar keamanan teknologi mengungkapkan bahwa di balik barcode dalam tiket tersebut berisi informasi lengkap soal data diri kamu. Seperti email, alamat rumah, nomor ponsel, nama depan, nama belakang, asal penumpang, dan lokasi tujuan.
Takutnya ada pihak yang tak bertanggung jawab memanfaatkan untuk kejahatan tertentu seperti penipuan dan pemalsuan. Selain itu, tiket juga biasanya memuat frequent flyer number. Yang berisi riwayat dan rencana kamu sudah booking penerbangan ke mana saja.
Karya plagiat
Bangga dengan puisi atau cerpen yang kamu tulis? Lebih baik tidak mengunggahnya ke media sosial, terutama jika kamu ingin mengikutsertakannya ke dalam sebuah kompetisi. Jika kamu tidak keberatan dengan aksi copy-paste yang dapat dilakukan orang lain tanpa memberikan kredit ke penulis aslinya yaitu kamu, silahkan. Meskipun tulisan kamu hanya bersifat sentimental, mengunggah tulisan tersebut online memudahkan orang asing untuk menyalin, meniru, dan mengklaim bahwa karya tersebut ciptaan mereka sendiri.
Foto anak
Mengunggah foto anak kecil yang sedang tersenyum manis memang terlihat menggemaskan dan tidak berbahaya, tapi pikir lagi, deh, sebelum mengunggahnya di media sosial. Untuk melindungi privasi anak, lebih baik jangan mengumbar informasi pribadi seperti nama lengkap, nama sekolah, atau kota asalnya, khususnya jika akun Instagram milikmu bersifat publik dan bisa diakses oleh orang asing.
Foto pekerjaan yang bersifat rahasia
Sebagai seorang profesional, sebaiknya jangan mengunggah foto apapun yang menyangkut pekerjaan di media sosial. Apalagi jika foto tersebut menungkap informasi rahasia dan dapat dilihat oleh pihak kompetitor, kebijakan atau pun ide untuk strategi perusahaan yang baru. Jangan sampai kamu menyebarluaskan strategi tersebut jika tidak ingin rencanamu “dibaca” orang lain, Sisters.
Hasil foto orang lain
Sudah pasti kamu tidak boleh mengambil foto milik orang lain untuk mengiklankan sebuah produk tanpa izinnya. Tapi sebenarnya kamu masih bisa menggunakannya asalkan meminta izin, membayar upah -seperti pada portal gambar berbayar-, atau mencantumkan nama pemilik foto sebagai sumbernya.
Nah, pikirkan lagi dampaknya jika kamu mengunggah foto-foto semacam itu di media sosial, Sisters.