Hai Sisters! Tahu kan kalau film Filosofi Kopi 2 telah tayang di bioskop-bioskop kesayangan kamu? Sudah nonton belum? Kalau kamu masih muda dan semangat berkarya, ini alasan kamu nggak boleh ketinggalan film ini!
Foto: Instagram / @chicco.jerikho
Masih senada dengan film pertamanya, Filkop 2 juga menghadirkan tema anak muda yang mengejar mimpinya dalam dunia bisnis. Menariknya, tidak hanya mengenai mimpi Ben dan Jody dengan kafe Filosofi Kopi mereka, tetapi juga bagaimana keduanya menginspirasi Aga dan Aldi, barista original Filkop, untuk mengejar mimpinya.
Sebagai anak muda, jangan cuma bicara bisnis. Mestinya juga bisa berkontribusi pada masyarakat sekitar. Hal ini sih sudah ditekankan dari Filkop yang pertama, Sisters. Dengan kehadiran sosok Brie di film kedua Filkop yang peduli dengan petani kopi di lereng Gunung Merapi, makin menegaskan sikap kalau anak muda jangan lupa berkontribusi pada masyarakat lokal.
Foto: Instagram / @riodewanto
Ben dan Jody adalah sahabat lama yang juga menjadi mitra bisnis. Filkop 2 masih menunjukkan perbedaan gaya keduanya dalam mengelola bisnis kafe mereka yang kadang berakhir dengan gesekan-gesekan yang membuat hubungan keduanya tegang. Walaupun begitu, dalam perkara melanjutkan bisnis, mereka tetap solid. Buktinya saja ketika Ben akhirnya memilih untuk berhenti jualan kopi keliling Indonesia dengan Combinya dan memutuskan untuk kembali ke Jakarta dan membangun Filosofi Kopi kembali.
Ketika kamu dan sobatmu sudah solid dalam berbisnis, karena satu dan lain hal kamu akhirnya menambah orang ketiga sebagai mitra bisnis, baiknya kamu tahu dulu seluk beluk calon mitra barumu ini, Sisters. Jangan sampai kelak hal yang tidak kamu ketahui ini jadi masalah, seperti yang terjadi antara Ben dan Tarra, Sisters. Selain itu, tentu saja kalian harus memastikan fungsi dan tanggung jawab mereka sebagai mitra baru kalian.
Pernah bekerja dan menghadapi atasan atau klien yang kelihatannya nggak cocok sama kamu? Filkop 2 juga secara tidak langsung menyinggung hal ini melalui hubungan Ben dan Brie yang bersitegang di awal karena perbedaan cara kerja.
Foto: Instagram / @nadinealexandradewi
Bersikap profesional tentu adalah sebuah keharusan, dan bila kamu merasa nggak nyaman dengan sikap atasanmu, coba tanyakan langsung padanya daripada berasumsi sendiri seperti yang dilakukan Brie. Tentu kamu harus melihat situasi dan kondisi juga saat mengajak diskusi atasan atau kienmu, Sisters!
Kamu tahu kan kalau Ben dan Jody itu berbeda agama? Walaupun demikian perbedaan itu tidak membuat hubungan persahabatan dan kemitraan bisnis mereka amburadul, Sisters. Film ini dengan apik menyinggung ketegangan akibat perbedaan agama yang sempat terjadi beberapa waktu belakangan ini. Sebagai anak muda mari jaga sikap toleransi demi masa depan bangsa Indonesia yang lebih baik.
Foto: Instagram / @chicco.jerikho
Merasa mimpi kamu harus kandas di tengah jalan karena hal yang tidak diduga-duga? Jangan menyerah, Sisters. Kamu bisa menemukan dan mencapai mimpi terbaik selanjutnya, seperti yang terjadi dengan Ben di akhir film ini. Tidak bisa melanjutkan mimpinya sebagai barista dan co-owner Filosofi Kopi bukan akhir dari Ben, karena ia menemukan hal terbaik lainnya untuk dilakukan.
Sebenarnya banyak banget pesan moral yang bisa kamu ambil dari Filosofi Kopi 2, Sisters. Menunjukkan kalau film yang disutradarai Angga Dwimas Sasongko ini bukan cuma keren karena kegantengan dan akting oke Chico dan Rio saja. Kalau nggak percaya, buktikan di bioskop!
Header: Instagram / @chicco.jerikho