Sisters, ketika kita duduk di bangku sekolah, tak jarang orang tua menginginkan kita menjadi juara kelas. Setiap ambil rapor rasanya selalu deg-degan, takut nilai jelek atau mengulang pelajaran. Bahkan kebanyakan orang tua memasukkan anak-anaknya ke tempat les atau kursus mata pelajaran. Kita sebagai pelajar dituntut mati-matian untuk bisa mendapat peringkat kelas dan membanggakan orang tua.
Tapi, tahukah kamu Kalau banyak sekali pelajaran lain yang harus kita pelajari di luar konteks ‘sekolahan’? Kalau kamu tidak terlalu jago di bidang akademik, kamu bisa mendapatkan ilmu lainnya yang tidak diajarkan di sekolah. Ilmu ini bisa kamu dapatkan berdasarkan pengalaman, atau melihat orang lain, membaca pengalaman orang, atau sekedar mengobrol.
Sisters, mengejar mimpimu merupakan sebuah cita-cita. Hal ini tentunya bisa dicapai dengan kemauanmu yang keras dan tentunya didukung oleh usaha. Kamu bisa belajar pantang menyerah dan terus berusaha, dan ini tentunya tidak diajarkan di bidang akademik, lho.
Membangun network atau jaringan kolega merupakan sebuah ilmu juga lho, Sisters. Bagaimana pembawaanmu di lingkungan bisa membawamu ke arah yang sangat positif. Kamu bisa lebih supel dan mengenal banyak orang, dan hal ini bisa kamu pergunakan untuk mencapai cita-citamu.
Sifat pantang menyerah bisa dibentuk kapan saja dan di mana saja, Sisters. Ingatkah kamu waktu sekolah dulu, kamu selalu belajar demi mendapatkan nilai yang bagus? Ya, tentu saja itu bagian dari sifat pantang menyerahmu. Sifat ini long lasting, lho. Kamu bisa memanfaatkan di beragam aspek dalam kehidupan. Semoga selalu menghasilkan hal yang positif ya, Sisters!
Sisters, bernegosiasi tidak melulu soal tawar-menawar harga dalam hal jual beli. Ketika kamu berada dalam lingkungan kerja, negosiasi pasti ada, misalnya negosiasi gaji. Ilmu ini juga tidak ada di bidang akademis, namun kamu pasti akan mengalaminya. Ketika itu terjadi, jangan lupa untuk berpikir taktis, ya Sisters.
Keberanian dalam berpendapat tidak diajarkan dalam buku pelajaran sekolah. Kamu harus bisa berpikir bagaimana mengemukakan pendapat sesuai dengan situasi dan kondisi. Kamu juga harus pintar melihat dengan siapa kamu berbicara, dan menyesuaikan diri dengan etika kamu berbicara.
Sedari kecil, sebenarnya kita memang sudah diajarkan etika oleh orang tua. Kita harus bisa berlaku sopan terhadap orang yang lebih tua. Ketika dewasa, kita semakin tahu bahwa dunia itu luas dan etika kita harus tetap dijaga.
Sisters, tak hanya pengetahuan akademik yang wajib kita pelajari, tapi juga beberapa hal diatas yang bisa kita dapat dari mana saja. Ada hal penting lain yang tidak diajarkan di sekolah? Share yuk di kolom komentar!